Ahli: Sabun Batangan Tak Ampuh Bunuh Virus Corona

Ilustrasi sabun batang. Foto: Shutterstock

Pencegahan penularan virus corona salah satunya bisa dilakukan melalui cuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Para ahli menyebut, seminimal-minimalnya 20 detik.

Virus corona yang memiliki lapisan lemak akan hancur dengan sabun. Lalu, apakah semua jenis sabun dapat membunuh virus corona?

Dokter Spesialis Mikrobiologi Klinik RSU Persahabatan, dr Budi Haryanto, mengatakan sabun cair jauh lebih efektif ketimbang sabun batangan. Sebab, sabun cair mengandung disinfektan.

Menurut Budi, sabu cair dinilai baik sebagai bentuk pencegahan awal guna memastikan virus yang menempel di telapak dan punggung tangan dapat mati.

"Semua sabun itu bagus, tapi bukan sabun batangan itu no. Jadi sabun cair yang mengandung disinfektan itu lebih baik. Jadi bukan sabun batangan atau sabun colek," ujar Budi dalam acara webinar yang digelar pihak RSU Persahabatan, Kamis (28/5).

Selain itu, penggunaan sabun batangan secara bergantian justru berpotensi menyebabkan penularan baru.

Budi menjelaskan, virus corona adalah jenis virus yang memiliki ketahanan cukup baik terutama di bidang permukaan.

Kata Budi, virus ini dapat bertahan selama 3 hari di semua bentuk permukaan, tak terkecuali pada sabun batangan.

"Jangan lupa selain penularan melalui droplet, penularan juga dapat melalui permukaan yang harus dihindari karena virus ini dapat bertahan selama 3 hari di berbagai permukaan seperti plastik, stainless steel, atau permukaan lainnya," kata Budi.

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.