Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Ahok Angkat Bicara Soal Isu Pernikahannya: Masih Taat Agama
7 September 2018 19:42 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
ADVERTISEMENT
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akhirnya angkat bicara seputar isu hangat pernikahan dirinya dengan seorang polwan muda. Sebelumnya, Polwan tersebut diketahui bernama Bripda Puput (21) yang berasal dari Nganjuk, Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
Lewat akun Instagramnya @basukibtp yang terverifikasi, Jumat (7/9), Ahok akhirnya mengunggah foto yang berisikan pesan singkat yang ditulisnya dari Mako Brimob, Depok tempat dia ditahan.
Lewat pesan tersebut, Ahok berujar bahwa dirinya akan mengklarifikasikan sendiri semua isu yang beredar saat ia bebas pada 2019 mendatang. Ia juga berujar bahwa dirinya masih sosok yang taat akan agama dan konstitusi, dan saat ini Ahok mengaku masih belajar untuk menjadi pribadi yang lebih baik bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat.
Sebelumnya, sang polwan dahulunya diketahui adalah pengawal Veronica sewaktu Veronica menjadi istri Ahok. Dia kerap diminta Veronica untuk mengantarkan makanan untuk Ahok ke Mako Brimob, tempat Ahok ditahan.
Antar mengantar makanan itu menjadi hal yang rutin dilakukan walau Ahok sudah tak bersama Veronica lagi. Hingga muncullah chemistry. Ahok sebenarnya sempat bertanya, mengapa polwan itu tetap rajin mengantar makanan, padahal dia sudah tak bersama Veronica.
ADVERTISEMENT
Selain itu, menurut politikus PDIP Prasetio Edi Marsudi perjodohan keduanya tak lepas dari peran Djarot Syaiful Hidayat, mantan Gubernur dan Wagub DKI Jakarta. Djarot yang menjodohkan Ahok dengan Puput.
Kala itu, kata Pras, Ahok bicara dengan Djarot bahwa sedang mencari istri. Djarot menyarankan Ahok mencari wanita dari Jawa yang bisa mengayomi. Djarot kemudian melihat Bripda Puput, yang selama ini sering mengantarkan makanan untuk Ahok di sel Mako Brimob. Djarot yang pernah menjadi bupati Blitar dua periode menilai, Bripda Puput yang kebetulan berasal dari Nganjuk, Jawa Timur, adalah calon yang tepat.