Airlangga: Bansos Program Pemerintah, Kalau Individu Mungkin Bansos Caleg

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyalurkan bantuan pangan beras di Gudang Bulog, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Kamis (18/1/2024). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan pembagian bansos merupakan program bantuan dari pemerintah, bukan individu. Ia juga mempertanyakan jika ada orang yang mengaku atau menyebut bansos merupakan program pribadi.

"Saya tanya siapa individunya, karena ini kan jelas program pemerintah. Kalau bansos individu, mungkin bansos caleg," tegas Airlangga di Gudang Bulog, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Kamis (18/1).

Airlangga menjelaskan, bansos adalah program pemerintah yang dalam prosesnya harus dibahas dan diputuskan dulu di rapat kabinet. Salah satu program bansos ini, kata dia, adalah yang dibagikan sejak pandemi COVID-19.

"Baik bantuan pangan maupun melalui bantuan sembako, PKH (Program Keluarga Harapan), kemudian juga BLT. Pada waktu itu kita lakukan untuk BLT, baik itu untuk pedagang kaki lima maupun untuk nelayan," tambahnya.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyalurkan bantuan pangan beras di Gudang Bulog, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Kamis (18/1/2024). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan

Untuk itu, ia membantah jika program bagi-bagi bansos oleh pemerintah ini punya muatan politis. Bansos, kata Airlangga, murni ditujukan untuk membantu menyejahterakan masyarakat.

"Program ini adalah untuk kesejahteraan rakyat, untuk menekan inflasi, mendorong daya beli masyarakat. Dan tadi ditanya, masyarakat membutuhkan. Dan tentu kita bantuan pemerintah itu tidak bisa berhenti hanya karena ada pemilu," tuturnya.

Dalam acara itu, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyalurkan bantuan pangan di Gudang Bulog, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Kamis (18/1). Hadir dalam acara tersebut Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo dan Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harisson.