Airlangga Kumpulkan Seluruh Kepala Daerah di Sulawesi Selatan, Bahas Apa?

1 Februari 2024 20:02 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin di Rumah Dinas Gubernur Sulsel, Kota Makassar, Kamis (1/2/2024). Foto: Jonathan Devin/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin di Rumah Dinas Gubernur Sulsel, Kota Makassar, Kamis (1/2/2024). Foto: Jonathan Devin/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto melakukan kunjungan kerja ke Sulawesi Selatan pada Kamis (1/2). Airlangga mengawali kunkernya dengan menemui seluruh kepala daerah di Sulsel.
ADVERTISEMENT
Pertemuan itu berlangsung di Rumah Dinas Gubernur Sulawesi Selatan, Makassar. Airlangga tiba di lokasi sekitar pukul 19.00 WITA. Setibanya di sana, ia disambut oleh Pj Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin.
Pertemuan itu berlangsung secara tertutup selama kurang lebih 1 jam. Apa saja yang dibahas?
"Alhamdulillah malam hari ini silaturahmi dengan Pak Gubernur, dan Pj Bupati tentu pembahasan mengenai perkembangan ekonomi khusus regional Sulawesi, pertumbuhannya baik di atas nasional," kata Airlangga usai pertemuan.
Airlangga menyebut, provinsi Sulawesi Selatan memiliki kontribusi besar dalam program hilirisasi. Oleh karenanya, ia berharap, perekonomian di Sulawesi Selatan bisa terus ditingkatkan.
Di sisi lain, Airlangga mengungkapkan, ada permintaan dari masyarakat untuk meningkatkan alokasi dana Kredit Usaha Rakyat (KUR).
ADVERTISEMENT
"Tentu ada permintaan KUR untuk bisa ditingkatkan, dan saya katakan alokasi untuk KUR itu tidak ada batas. Jadi kalau sekarang itu Rp 15 triliun silakan naikkan ke Rp 30 triliun bahkan bisa dinaikkan lagi supaya masyarakat betul-betul bisa memanfaatkan Kredit Usaha Rakyat dengan bunga yang rendah," ujar dia.
Lebih lanjut, Ketum Partai Golkar pendukung paslon 02 ini memastikan tak ada pembahasan politik dalam pertemuan tersebut.
"Enggak ada (bahas politik), ini urusan pemerintah. Kan saya ketua tim pengendalian inflasi pusat, pak Gubernur ketua tim pengendalian inflasi daerah," tandasnya.