Airlangga soal Nama Koalisi Berubah: Spontan, Mau Teruskan Program Jokowi

28 Agustus 2023 23:08 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
Airlangga Hartarto di acara Pembukaan Bimtek dan Perayaan HUT PAN ke 25 di Hotel Sultan Jakarta, Senin (28/8/2023). Foto: Fitra Andrianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Airlangga Hartarto di acara Pembukaan Bimtek dan Perayaan HUT PAN ke 25 di Hotel Sultan Jakarta, Senin (28/8/2023). Foto: Fitra Andrianto/kumparan
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, mengungkapkan alasan nama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) berubah menjadi Koalisi Indonesia Maju.
ADVERTISEMENT
Airlangga mengatakan, parpol koalisi telah sepakat ingin mencerminkan keberlanjutan program Presiden Jokowi.
"Akhirnya kita ketemu pada kata-kata Koalisi Indonesia Maju, karena memang visi Indonesia ke depan 2045 maju sejahtera adil," ujar Airlangga usai menghadiri acara HUT ke-25 PAN di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (28/8) malam.
Sejumlah tokoh di acara Pembukaan Bimtek dan Perayaan HUT PAN ke 25 di Hotel Sultan Jakarta, Senin (28/8/2023). Foto: Fitra Andrianto/kumparan
Airlangga mengatakan, nama koalisi itu sebelumnya belum pernah ada pembahasan terkait nama itu. Nama itu, katanya, muncul secara spontan saat pertemuan tiga ketum parpol sebelum Cak Imin datang ke acara itu.
"[Nama koalisi] Spontan," katanya.
Lebih jauh, Menko Perekonomian Indonesia itu menjelaskan, nama Koalisi Indonesia Maju ingin meneruskan program yang telah dilakukan Presiden Jokowi.
"Dan dulu Pak presiden koalisinya juga Indonesia maju. Jadi melanjutkan saja," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Koalisi Indonesia Maju kini terdiri dari Gerindra, PKB, Golkar, PAN, dan PBB. Pada Pilpres 2019 lalu, nama yang sama digunakan oleh PDIP, Golkar, NasDem, PKB, PPP, Hanura, PSI, Perindo, PKPI, dan PBB dalam mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf.