Akhir Perjuangan Novia Widyasari (2)

Ponsel Fauzun Safaroh berdering. Di layarnya terlihat nama asisten rumah tangga yang sehari-hari membantunya. Buru-buru Fauzun yang sedang bekerja di Dinas Kota Mojokerto itu mengangkat telepon, khawatir ada kabar penting dari rumah.

Nalurinya benar. Ia mendengar suara asistennya panik, tak seperti biasanya. Dengan panik, sang asisten mengabarkan bahwa si sulung, Novia Widyasari Rahayu, ditemukan meninggal di makam ayahnya di Desa Japan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Bak petir di siang bolong, kabar itu membuat Fauzun tak bisa berkata-kata. Dia langsung bergegas mengecek sendiri kondisi sang anak.