Aksi Pemuda Bandung 'Pandawara Group' yang Bersihkan Sungai-Angkut 5 Ton Sampah

22 Februari 2023 15:57 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
clock
Diperbarui 8 Juni 2023 15:07 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi pemuda di Bandung turun ke sungai untuk membersihkan sampah yang tersangkut di bendungan di Sungai Cikeruh Bendungan, Kabupaten Bandung. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Aksi pemuda di Bandung turun ke sungai untuk membersihkan sampah yang tersangkut di bendungan di Sungai Cikeruh Bendungan, Kabupaten Bandung. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
ADVERTISEMENT
Lima pemuda di Bandung, Rafi (22), Agung (22), Gilang (22), Ikhsan (21), dan Rifki (22) turun ke sungai untuk membersihkan sampah yang tersangkut di bendungan di Sungai Cikeruh Bendungan, Kabupaten Bandung.
ADVERTISEMENT
Aksi para pemuda itu beredar di percakapan WhatsApp. Pujian menyeruak kepada para pemuda itu.
kumparan mencoba mencari tahu soal para pemuda ini hingga akhirnya bisa mengontak Gilang.
Ketika dikonfirmasi, Gilang mengatakan bahwa aksinya itu dilakukan dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional yang diperingati 21 Februari.
Aksi pemuda di Bandung turun ke sungai untuk membersihkan sampah yang tersangkut di bendungan di Sungai Cikeruh Bendungan, Kabupaten Bandung. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Meskipun berisiko bagi kesehatan, dia mengaku tetap bersemangat sebab sampah yang ada di aliran sungai sudah menghambat bendungan.
Adapun dari foto yang beredar, terlihat sampah yang didominasi jenis plastik tersebut berserakan memenuhi sisi sungai. Menurut Gilang, dalam kegiatan tersebut, total sampah yang berhasil diangkut di sungai seberat 5 ton.
"Total 5 ton sampah," kata dia mewakili empat temannya yang tergabung dalam kelompok Pandawara Group pada Rabu (22/2).
ADVERTISEMENT
Aksi pemuda di Bandung turun ke sungai untuk membersihkan sampah yang tersangkut di bendungan di Sungai Cikeruh Bendungan, Kabupaten Bandung. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Gilang pun mengucapkan terima kasih pada berbagai pihak yang sudah membantu pengadaan fasilitas untuk membersihkan sungai terutama Jabar Quick Respons (JQR) Pemprov Jabar.
Dia juga berpesan pada warga di sekitar sungai agar tak lagi membuang sampah sembarangan.
Sementara itu, berdasarkan data tahun 2022 dari Dinas Lingkungan Hidup Pemprov Jabar, jumlah produksi sampah di Jabar mencapai 24 ribu ton tiap harinya.
"Terima kasih kepada semuanya yang sudah ngasih tenaganya ngasih waktunya udah mau bantu-bantu kita ngeberesin sungai," ucap dia.

Apresiasi dari JQR Pemprov Jabar

Terpisah, Usman Mawardi dari JQR Pemprov Jabar mengapresiasi kegiatan pembersihan sungai yang telah dilakukan oleh para pemuda itu. Namun begitu, dia tetap mengingatkan agar memperhatikan aspek keselamatan dalam berkegiatan di sungai. Apalagi, sungai tersebut mempunyai kedalaman hingga 1,5 meter.
ADVERTISEMENT
"Di sungai banyak pecahan kaca dan benda tajam lainnya yang bisa menusuk. Gunakan juga pelampung agar bisa berenang, kedalaman sungai ini mencapai 1,5 meter, jadi kita antisipasi apabila yang ikut kegiatan ini agar bisa terlindungi," ujar dia.
Aksi pemuda di Bandung turun ke sungai untuk membersihkan sampah yang tersangkut di bendungan di Sungai Cikeruh Bendungan, Kabupaten Bandung. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Usman berharap aksi yang dilakukan oleh para pemuda itu dapat menginspirasi pemuda lainnya agar dapat lebih peduli terhadap persoalan sampah.
"Kesadaran akan sampah atau peduli sampah harus digalakkan dengan berbagai cara seperti yang dilakukan oleh Pandawara Group dengan memanfaatkan media sosial sebagai alat edukasi terhadap warga," ujarnya.