Aktor Populer Rusia Dilabeli 'Agen Asing' Usai Mengaku Berpihak kepada Ukraina

14 Januari 2023 7:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Artur Smolyaninov, seorang aktor film dan teater terkemuka Rusia, saat tiba di upacara pembukaan Festival Film Internasional Moskow ke-31 di Moskow, Jumat, 19 Juni 2009. Foto: AP Photo
zoom-in-whitePerbesar
Artur Smolyaninov, seorang aktor film dan teater terkemuka Rusia, saat tiba di upacara pembukaan Festival Film Internasional Moskow ke-31 di Moskow, Jumat, 19 Juni 2009. Foto: AP Photo
ADVERTISEMENT
Seorang aktor populer Rusia yang secara vokal mengecam agresi negaranya di Ukraina, Artur Smolyaninov, dilabeli pemerintah sebagai mata-mata atau ‘agen asing’.
ADVERTISEMENT
Dengan menyandang label ini, maka artinya dia dianggap sebagai musuh di tanah kelahirannya sendiri.
Smolyaninov merupakan salah satu dari puluhan ribu orang Rusia yang melarikan diri ke negara lain, usai Presiden Vladimir Putin mengerahkan pasukannya ke Ukraina pada Februari 2022 lalu.
Aktor layar lebar ini terkenal usai membintangi film buatan Rusia ‘The 9th Company’ (2005) yang menceritakan tentang invasi Uni Soviet ke Afghanistan.
Artur Smolyaninov. Foto: Facebook/ArturSmolyaninov
Kementerian Kehakiman Rusia pada Jumat (13/1) telah menambahkan nama Smolyaninov ke dalam daftar agen asing’ — istilah hukum yang digunakan oleh pihak berwenang di Rusia untuk menindak para kritikus Kremlin.
Istilah ‘agen asing’ di Rusia juga memiliki makna yang sama dengan mata-mata atau pengkhianat.
Istilah tersebut sudah eksis sejak era Uni Soviet dan kerap kali disandangkan kepada para pemberontak, jurnalis, serta aktivis pembela hak asasi manusia yang dituding melakukan kegiatan politik anti-pemerintah didanai oleh negara lain.
ADVERTISEMENT

Diatur dalam Undang-Undang

Pelabelan Smolyaninov sebagai ‘agen asing’ didasarkan pada undang-undang yang baru berlaku bulan Desember 2022, yaitu UU tentang ‘Kontrol atas Aktivitas Entitas/Orang-Orang yang Berada di Bawah Pengaruh Asing’.
Disadur dari situs web resmi Duma Negara Rusia, berikut adalah definisi ‘agen asing’ menurut UU tersebut:
Dukungan yang dimaksud dapat berupa sumber-sumber asing dalam bentuk apa pun, meliputi pendanaan, bantuan teknis, atau jenis bantuan lainnya yang terdefinisi seperti paksaan dan persuasi.
Sementara itu, pihak berwenang yang bertugas untuk menelusuri apakah seseorang dianggap sebagai ‘agen asing’ adalah Kementerian Kehakiman Rusia.
Jika individu itu terbukti melanggar, maka dia harus mengungkapkan sumber pendanaan, menjalani audit, serta menyertai dokumen-dokumen pelengkap setidaknya dalam kurun waktu satu bulan agar status pelanggaran itu dapat dicabut.
ADVERTISEMENT

Tak Peduli jika Rusia Berubah Menjadi 'Abu Radioaktif'

Lebih lanjut, pelabelan Smolyaninov sebagai ‘agen asing’ terjadi usai wawancaranya dengan media Novaya Gazeta yang dirilis pekan lalu menjadi viral.
Dalam wawancara tersebut, pria berusia 39 tahun itu mengatakan bahwa dirinya bisa membayangkan bertempur bersama Ukraina melawan Rusia.
“Jika saya pergi ke perang ini, itu akan berada di pihak Ukraina,” ungkap Smolyaninov, seperti dikutip dari AFP.
Artur Smolyaninov. Foto: Facebook/ArturSmolyaninov
Dia kemudian mengatakan, ia tidak peduli atas apa yang akan terjadi di Rusia di masa depan — bahkan jika sebagian besar negara kelahirannya itu berubah menjadi abu radioaktif.
Tak berlangsung lama, wawancara itu pun menggemparkan komunitas sekutu dekat Putin dan pendukung Kremlin.
Hingga akhirnya, pada Senin (9/1) Kepala Komite Investigasi Rusia, Alexander Bastrykin, memerintahkan penyelidikan kriminal terhadap Smolyaninov.
ADVERTISEMENT
Hasil penyelidikan kemudian membuktikan bahwa dia sudah ‘berkhianat’ dan istilah ‘agen asing’ tersebut pun dinobatkan kepadanya.