Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
12 Ramadhan 1446 HRabu, 12 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

ADVERTISEMENT
Akun WhatsApp milik peneliti sekaligus direktur lembaga pengawas HAM Imparsial, Al Araf, dilaporkan dibajak. Kabar tersebut pertama kali disampaikan oleh Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid.
ADVERTISEMENT
"Izin mengabarkan, ini nomor WA Al Araf Imparsial (081381694847) sepertinya dibajak," kata Usman kepada wartawan, Sabtu (23/5).
Usman menjelaskan, akun WA Al Araf diduga sudah dibajak pada Jumat (23/5), sekitar pukul 18.00 WIB.
"Sejak maghrib tadi sekitar pukul 18.00 WA nya tidak dapat diakses," ucap dia.
Selain itu, Usman juga memberikan screenshot percakapan terakhir dengan Al Araf di WhatsApp. Dalam percakapan itu, Al Araf tengah meminta untuk transfer uang ke salah satu rekening bank swasta.
Namun, tidak dijelaskan lebih lanjut, maksud Al Araf yang sedang meminta bukti transfer tersebut. Hanya saja Usman meminta agar para kerabat tidak menanggapi jika ada permintaan pesan dari Al Araf.
"Mohon mengabaikan apabila ada permintaan apa pun," tutup dia.
ADVERTISEMENT
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona