Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.2
Alasan dan Makna di Balik Pemilihan Pakaian Adat Tanimbar yang Dipakai Jokowi
16 Agustus 2023 15:52 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi di Sidang Tahunan MPR/DPR Tahun 2023 memilih menggunakan pakaian adat Tanimbar dari Provinsi Maluku. Sespri Presiden Anggit Nugroho mengatakan, ada tiga pakaian adat yang belum pernah dikenakan Jokowi yang disiapkan oleh pihaknya untuk pidato kenegaraan hari ini dan Upacara HUT ke-78 RI pada Kamis (17/8) besok.
ADVERTISEMENT
"Untuk tanggal 16, Presiden memilih baju adat dari Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku versi yang sudah modifikasi," kata Anggit kepada wartawan, Rabu (16/8).
Pakaian yang digunakan Jokowi terdiri dari ikat kepala (kaluyak uke) dengan hiasan burung (somalay), baju, celana panjang dan selempang bersilang dari kain tenun (syal brana), dan sabuk lebar yang juga terbuat dari kain tenun.
"Aksesori yang dikenakan berupa kalung yang disebut memuat, yang menyimpan makna keteguhan terhadap janji untuk menjalani kehidupan. Ikat kepala (kaluyak uke) dengan aksesori somalay melambangkan tanggung jawab yang diemban seorang laki-laki," jelasnya.
Sementara selempang bersilang dari kain tenun terdapat motif Tamata (manusia) yang melambangkan martabat dan harga diri manusia.
"Ada juga motif bunga Kilun Loan yang melambangkan pentingnya posisi perempuan yang menandai kesempurnaan seorang laki-laki," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, pakaian adat yang dipakai Jokowi disiapkan oleh Pemprov Maluku. Sementara pakaian adat yang dikenakan Ibu Negara Iriana Jokowi tidak disiapkan secara khusus oleh Sespri, tapi disiapkan sendiri oleh Iriana.
"Ketertarikan Presiden terhadap pakaian adat Tanimbar sebenarnya sudah disampaikan saat melakukan kunjungan kerja ke Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku 1 September 2022," pungkasnya.