Alasan Prajurit AS Bakar Diri di Depan Kedubes Israel: Tak Mau Terlibat Genosida

27 Februari 2024 11:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Orang-orang menghadiri peringatan bagi prajurit AS Aaron Bushnell pada Senin (26/2), yang tewas setelah membakar dirinya di depan Kedutaan Besar Israel di Washington pada 25 Februari dalam sebuah aksi protes terhadap perang Israel-Hamas. Foto: Allison Bailey/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Orang-orang menghadiri peringatan bagi prajurit AS Aaron Bushnell pada Senin (26/2), yang tewas setelah membakar dirinya di depan Kedutaan Besar Israel di Washington pada 25 Februari dalam sebuah aksi protes terhadap perang Israel-Hamas. Foto: Allison Bailey/REUTERS
ADVERTISEMENT
Aaron Bushnell meninggal dunia akibat bakar diri di depan Kedubes Israel di Washington DC, Amerika Serikat (AS), pada Senin (26/2). Saat beraksi prajurit Angkatan Udara (AU) tersebut mengungkap alasan di balik aksi nekat itu.
ADVERTISEMENT
“Saya tak mau lagi terlibat genosida (di Gaza),” kata Bushnell sebelum membakar diri pada Minggu (25/2)
Serangan Israel di Gaza telah menewaskan nyaris 29 ribu orang di Gaza. Mayoritas korban jiwa merupakan wanita dan anak-anak yang harusnya dilindungi saat perang.
Aaron Bushnell, prajurit AS bakar diri di depan Kedubes Israel di Washington DC. Foto: X/@ME_Observer_
Keputusan sela Mahkamah Internasional pada Januari lalu juga meminta Israel mencegah upaya genosida warga Gaza.
Bushnell adalah bagian dari tim operasi siber pertahanan udara di Skadron Dukungan Intelijen 531 Angkatan Udara AS.
Dalam aksi bakar diri itu, Bushnell membakar dirinya sambil berteriak "Free Palestine".
Seorang anak Palestina yang mengungsi yang meninggalkan rumahnya akibat serangan Israel menggendong bayi yang menangis, saat mereka berlindung di tenda kamp di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah. Foto: Mohammed Salem/Reuters
Dalam rekaman video yang diambil oleh Bushnell--dan diunggah ulang serta tersebar di media sosial--ia tampak berjalan kaki ke Kebudes Israel dengan mengenakan seragam militer. Ia menyebut akan melakukan aksi ekstrem untuk menyatakan protesnya soal genosida yang dilakukan Israel di Gaza.
ADVERTISEMENT
Angkatan Udara AS menyatakan, aksi bakar diri berujung kematian salah seorang anggotanya itu sebagai tragedi.
“Kami sampaikan simpati mendalam kepada keluarga dan kerabat dari prajurit Bushnell. Pikiran dan doa kami bersama mereka, dan kami minta agar privasinya dihormati pada masa sulit ini,” ucap Kolonel AU AS Celine Noyes.