Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Aliansi Rakyat Bela Palestina Tolak Rencana Trump Relokasi Warga Gaza
14 Februari 2025 21:34 WIB
·
waktu baca 4 menit![Konferensi Pers Aliansi Rakyat Bela Palestina (ARI-BP) dan MUI terkait sikap presiden AS Donald Trump terhadap warga Gaza, Palestina, di kantor utama MUI, Jakarta, pada Jumat (14/2/2025). Foto: Abid Raihan/kumparan](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jm29q9hakfq6q2a6qnennc8d.jpg)
ADVERTISEMENT
Aliansi Rakyat Bela Palestina (ARI BP) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) menolak keras ikut campurnya presiden AS, Donald Trump yang mau merelokasi warga Gaza, Palestina dari tanah air mereka.
ADVERTISEMENT
Untuk itu, ARI BP dan MUI menyatakan sembilan poin pernyataan sikap mereka terhadap cawe-cawe Trump tersebut. Berikut adalah lengkapnya yang dibacakan oleh ketua MUI bidang hubungan luar negeri dan kerja sama internasional, Sudarnoto Abdul Hakim di kantor utama MUI, Jakarta pada Jumat (14/2):
1. ARI-BP dan MUI menolak dan mengecam keras rencana Trump. Rencana relokasi ini adalah pengusiran warga Gaza dari tanah airnya sendiri. Dan Ini juga salah satu bentuk genosida yang dilakukan terhadap warga Gaza. Hal ini juga persis dengan apa yang terjadi pada 1948, yakni Peristiwa Nakba (Malapetaka) bagi rakyat Palestina.
2. ARI-BP dan MUI menegaskan bahwa rencana Trump ini adalah merupakan bentuk nyata pelanggaran berat terhadap hukum humaniter internasional terhadap rakyat Palestina, khususnya warga Gaza. Penderitaan warga Gaza akibat digenosida selama 15 bulan terakhir, diperburuk dengan rencana relokasi paksa. Relokasi akan menimbulkan krisis kemanusiaan yang lebih besar.
ADVERTISEMENT
3. ARI-BP dan MUI menyerukan agar jangan membiarkan Amerika Serikat mengambil alih untuk rekonstruksi Gaza; jangan biarkan Amerika Serikat mengontrol dan menguasai Gaza. Karena itu, penolakan dan perlawanan harus terus digaungkan seluruh dunia. Aliansi internasional tolak dan lawan ketidakbijakan Trump seperti itu harus diperkuat.
4. ARI-BP dan MUI mendukung perlawanan publik yang dilancarkan oleh masyarakat Amerika (baik di Parlemen, Kampus maupun demo jalanan) terhadap ketidakbijakan Trump. Bahkan ARI BP dan MUI menyerukan agar penolakan dan perlawanan itu terus didukung agar makin kuat dan efektif mengkoreksi mimpi buruk Trump itu.
5. ARI-BP dan MUI mendorong negara-negara OKI, Liga Arab dan bahkan seluruh negara anggota PBB yang mendukung Gaza/Palestina untuk bersegera menyatukan langkah-langkah terukur untuk hentikan rencana Trump yang ngotot melakukan tindakan destruktif menguasai Gaza dan mengusir warganya keluar Palestina.
ADVERTISEMENT
6. ARI-BP dan MUI mendesak kepada OKI dan PBB untuk menerbitkan resolusi untuk menjamin gencatan senjata berlangsung tanpa pengkhianatan dan pembunuhan. Di samping itu, juga menerbitkan resolusi rekonstruksi Gaza dengan tidak perlu melibatkan Amerika.
7. ARI-BP dan MUI mendorong Pemerintah Indonesia untuk lebih keras menyatakan penolakan terhadap rencana Trump melalui langkah-langkah politik dan diplomasi yang lebih terukur. Selain itu, Pemerintah Indonesia perlu terus membersamai The Hague Forum agar semua keputusan ICJ dan ICC dapat dilaksanakan, semata-mata demi penyelamatan kemanusiaan, keadilan, dan menghentikan kejahatan kemanusiaan dan penjajahan.
8. ARI-BP dan MUI mengimbau diimplementasikannya Fatwa dan Irsyadat MUI dalam kerangka membela Palestina dan melawan kejahatan Israel.
9. ARI-BP dan MUI mendorong seluruh lembaga kemanusiaan untuk bersegera bersatu padu menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat Gaza.
ADVERTISEMENT
Dengan pernyataan sikap ini, ARI BP dan MUI meminta pemerintah Indonesia untuk lebih vokal lagi di PBB terkait penolakan rencana Trump ini.
“Salah satu daripada yang kita harapkan dengan pernyataan pers ini, dengan sikap yang kita dapatkan dari Konpers ini adalah memberikan dorongan yang lebih kuat pada pemerintah kita karena walaupun barangkali dalam beberapa waktu belum ada aksi lagi tapi pernyataan para tokoh ini, selain adalah kewajiban kami, kami berharap memberikan dukungan yang besar,” ucap ketua pelaksana ARI BP, Zaitun Rasmin.
“Pemerintah harus lebih kuat lagi. Itu harapan kita. Apalagi kalau bisa Pak Prabowo bisa lebih vokal lagi,” sambungnya.
Selain itu, menurut Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid yang turut menghadiri pernyataan sikap ini, posisi pemerintah terhadap rencana Trump sudah jelas.
ADVERTISEMENT
“Kementerian luar negeri menegaskan bahwa Indonesia menolak cawe-cawenya Trump yang sangat berlebihan itu. Dan sekaligus menegaskan bahwa Palestina mempunyai hak untuk menentukan masa depan mereka sendiri. Dan masa depan mereka sudah mereka putuskan bahwa mereka tidak mau dikeluarkan atau diusir dari tanah mereka,” ucapnya.
“Indonesia tidak perlu ragu untuk kemudian semakin aktif melaksanakan politik luar negerinya untuk membayar hutang bagi kemerdekaan Palestina,” tambahnya.