Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Almarhum Syaifudin Sempat Bernazar Jika Anies Menang Presiden
13 Februari 2024 0:14 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Aini, anak perempuan dari almarhum MB Syaifudin yang merupakan pendukung AMIN yang meninggal usai menghadiri kampanye akbar AMIN di JIS, Jakarta Utara. Dia tertunduk sambil menangis saat menyambut capres nomor urut 1 Anies Baswedan di kediamannya di Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
“Ayah saya sudah tidak ada pak,” ucap Aini sambil terisak.
“Kami semua berduka, IsyaAllah ibu diberikan kekutan untuk melewati fase yang berat ini,” kata Anies menenangkan, dimana Rumsani, ibunda dari Aini juga nampak mengelap air mata menahan kesedihan.
Anies kemudian dipersilakan masuk ke teras oleh Rumsani di kediamannya di Jalan Dasa Raya, Gandaria Utara, Jakarta Selatan, Senin Malam(12/2).
Aini pun bercerita bagaimana ayahnya yang kini berusia 62 tahun itu amat bersemangat menghadiri Kumpul Akbar di JIS.
“Ayah itu kemana-mana suka naik transportasi umum, bahkan ke JIS beliau naik TransJakarta sendiri pada waktu itu,” ungkap Aini
Saking bersemangatnya mendukung pasangan AMIN, Aini juga menjelaskan bahwa ayahnya bernadzar jika nantinya Anies memenangkan Pemilu dan menjadi presiden maka allahuyarham akan melaksanakan puasa.
ADVERTISEMENT
“Beliau bernazar pak kalau Pak Anies terpilih menjadi presiden, beliau akan puasa selama 3 minggu,” tambahnya.
Meskipun kepergiannya begitu mendadak Aini mengaku sudah ikhlas dan bersyukur bahwa kepergian ayahnya senantiasa dimudahkan, bahkan Aini sempat menulis di live Tiktok Anies bersama anaknya Mutiara usai acara JIS
“Ayah perginya dimudahkan banyak yang bantu, dan pas selesai kumpul akbar pak Anies kan live tiktok sama Mutiara, disitu saya tulis ‘Abah, Ayah saya sudah tidak ada’,” papar Aini yang langsung membuat Anies terenyuh.
“Maaf saya tidak melihatnya karena terlampau cepat teks yang masuk,” jelas Anies.
Anies pun menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya dan merasa bahwa Syaifudin merupakan salah satu di antara banyaknya orang baik yang datang ke JIS pada waktu itu.
ADVERTISEMENT
“Insya Allah beliau orang baik, karena yang datang ke JIS kemarin kami saksikan mereka orang-orang baik yang saling tolong menolong, dan beliau adalah salah satunya,” terang Anies
Tak hanya itu Anies juga mendoakan agar pihak keluarga mampu melewati fase terberat dalam mengikhlaskan serta mendoakan agar Pak Syaifuddin berpulang dalam kondisi khusnul khotimah.
“Insya Allah semua diberikan kekuatan ketabahan keluarga semua, dan kiriman doa dari ibu merupakan doa anak soleh yang pahalanya tak akan pernah berhenti, insya Allah allahuyarham(Pak Syaifudin) khusnul khotimah,” tandas Anies.
(LAN)