Ambulans Logo Golkar Hendak Terobos One Way Puncak, Ternyata Angkut 9 Wisatawan

7 Mei 2022 17:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi menilang ambulans Golkar yang hendak terobos one way di Puncak, Sabtu (7/5/2022). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Polisi menilang ambulans Golkar yang hendak terobos one way di Puncak, Sabtu (7/5/2022). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Polisi menilang ambulans bergambar partai Golongan Karya (Golkar) bernomor polisi B 1070 KIX di simpang Gadog, Bogor, Jawa Barat. Alasannya karena ambulans yang mengangkut wisatawan tersebut hendak menerobos rekayasa lalu lintas one way dari arah Puncak menuju Jakarta.
ADVERTISEMENT
Mulanya, ambulans bertuliskan 'Ambulans Relawan Beringin' ARB melaju dari arah Jakarta ke Puncak. Saat berada di Simpang Gadong, ambulans hendak menerobos rekayasa lalu lintas. Petugas yang berada di lokasi langsung melakukan pemeriksaan agar bisa memberikan pengawalan.
"Kami sudah tekankan kepada anggota apabila ada ambulans yang sedang memerlukan pengawalan prioritas, kami akan melakukan pengawalan prioritas," kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin kepada wartawan Sabtu (7/5).
Namun saat diperiksa, ambulans tidak membawa pasien. Justru terdapat sejumlah wisatawan dan perlengkapan piknik di dalam mobil tersebut.
"Di dalamnya bukan orang sakit, tapi orang mau berlibur. Sehingga kami bawa ambulans tersebut ke Pos Gadog dan dilakukan penindakan," ucapnya.
Ambulans berisi 9 wisatawan
Iman mengungkapkan, total ada sembilan wisatawan di dalam mobil ambulans. Mereka terdiri dari tiga wanita dewasa, dua anak kecil, dua laki-laki dewasa dan dua remaja laki-laki.
ADVERTISEMENT
Mereka membawa perlengkapan berwisata seperti matras, pengeras suara hingga bantal.
"Tidak ada tabung oksigen, tidak ada apa pun perlengkapan ambulans. Bahkan tidak ada tandu sekalipun," katanya.
Petugas kemudian meminta sopir dan semua penumpang turun. Satu penumpang dibawa ke rumah sakit terdekat karena mengeluh sakit.