Amien Rais: Jika Pilpres Curang, Kami Enggak ke MK Tapi People Power

Amien Rais saat memberi keterangan di rumahnya Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Anggota Dewan Pembina Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga Uno, Amien Rais, hadir dalam aksi Apel Siaga 313 di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat. Dalam sambutannya, Amien Rais kembali mengingatkan KPU terkait potensi kecurangan di Pilpres 2019.

Amien Rais menyatakan jika pihaknya menemukan adanya kecurangan yang sistematis dan masif, mereka akan melawan dengan kekuatan rakyat atau people power. Amien Rais memilih melawan dengan tak melaporkannya ke Mahkamah Konstitusi (MK).

“Misalnya tim kami bisa membuktikan ada kecurangan yang sistematis terukur dan masif kita yakin sekali, kami enggak akan ke MK lagi, kita akan (memakai) people power. Tidak boleh ada setetes darah yang tumpah,” ucapnya di lokasi, Minggu (31/3).

Ilustrasi pemungutan suara di TPS Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Mantan Ketua MPR itu mengatakan, Senin (1/4) besok, pihaknya akan kembali bertemu pihak KPU dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Pertemuan itu, kata Amien Rais, untuk membahas pemilu yang jujur, adil, dan transparan.

“Besok, Senin ini kita ketemu KPU, Kemendagri, dan lain-lain, tolong yang enggak jelas ini dihilangkan supaya pemilu betul-betul jujur, adil, transparan," jelas politikus senior PAN itu.

Suasana di depan kantor KPU jelang Apel Siaga Umat 313 Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Amien Rais ingin agar pemilu berjalan sesuai prinsip jujur, adil, dan transparan, sehingga tak ada lagi bentuk kecurangan yang harus dilaporkan ke MK.

"Jadi (nanti) enak sekali enggak usah ada cekcok, protes MK, dan lain-lain,” pungkasnya.

Aksi Apel Siaga 313 diikut oleh Forum Umat Islam (FUI), FPI, GNPF, PA 212, dan berbagai ormas Islam.