Anak Anggota DPRD Surabaya Bantah Isu Pemukulan, Begini Penjelasan Pengacaranya

22 April 2024 20:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kaca mobil milik Hafidh Fawwaidz (25), anak anggota DPRD Surabaya asal PDIP Syaifudin Zuhri yang diduga dilempar batu  Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Kaca mobil milik Hafidh Fawwaidz (25), anak anggota DPRD Surabaya asal PDIP Syaifudin Zuhri yang diduga dilempar batu Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hafidh Fawwaidz (25), anak Anggota DPRD Surabaya asal PDIP Syaifudin Zuhri, buka suara soal tudingan kasus dugaan penganiayaan.
ADVERTISEMENT
Pengacara Hafidh, Billy Handiyanto, menyebut bahwa tudingan penganiayaan Hafidh kepada Iqbal itu tidak sesuai fakta.
"Justru klien kami, Saudara HF, yang dirugikan dalam masalah ini. Kaca mobilnya pecah karena dilempar batu oleh Iqbal, kemudian Iqbal lari ke rawa-rawa. Klien kami sudah melakukan tindakan tepat, langsung lapor polisi. Infonya ditemukan alkohol dan obat-obatan terlarang yang dibawa di motor sekelompok pelempar batu tersebut," ujar Billy dalam keterangannya, Senin (22/4).
Billy menceritakan, peristiwa ini berawal pada Kamis (21/3), Hafidh dalam perjalanan pulang dari ziarah ke makam Sunan Drajad di Lamongan.
Saat akan sampai rumah, tepatnya di Jalan Jawar, Pakal, Surabaya, mobilnya dilempar batu.
"Untung saja batu itu tidak kena mata HF, hanya kaca depannya mengalami kerusakan berat. Klien saya memang tidak kenapa-kenapa, tetapi pelemparan batu jelas perbuatan yang tidak boleh dan melanggar hukum," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Setelah terjadi pelemparan, Hafidh berusaha mengejar dan mencari tahu siapa yang melakukan hal tersebut.
Kemudian, lanjut Billy, Hafidh mendapati motor pelempar yang ditinggalkan di jalan. Sedangkan, pelempar berlari ke rawa-rawa.
Hafidh pun tidak melanjutkan pengejaran pelempar tersebut, melainkan melapor ke Polsek Pakal.
"Dari laporan itu, anggota polsek masuk ke situ (rawa-rawa) dan berhasil menangkap satu orang. Infonya dari polsek, ditemukan juga obat-obatan dan alkohol di sepeda motor pelaku, tapi saya tidak mau mengomentari itu. Saya hanya mengomentari aksi pelemparan yang mana perbuatan itu tidak boleh dilakukan. Dan katanya, sebelumnya juga ada satu mobil yang dilempar juga," ungkapnya.
Keesokan harinya, pelempar itu datang ke rumah Aspirasi Caleg PDIP Syaifudin Zuhri Jalan Jawar, Pakal, Surabaya.
ADVERTISEMENT
Dalam pertemuan tersebut, kata Billy, keduanya sudah saling memaafkan dan memilih jalur damai.
"Bahkan mereka ngobrol kanan kiri itu enak. Karena besoknya mereka mau ke polsek bersama-sama untuk mencabut laporan. Kalau di logika, masak ada penganiayaan. Nah ini yang perlu diluruskan," terangnya
Kaca mobil milik Hafidh Fawwaidz (25), anak anggota DPRD Surabaya asal PDIP Syaifudin Zuhri yang diduga dilempar batu Foto: Dok. Istimewa
Sebelumnya, Hafidh Fawwaidz, anak anggota DPRD Surabaya dari PDIP Syaifudin Zuhri diduga menganiaya pemuda bernama Iqbal.
Penganiayaan itu terjadi di rumah Aspirasi Caleg PDIP Syaifudin Zuhri Jalan Jawar, Pakal, Surabaya, Kamis (21/4).
Perkara ini bermula saat Iqbal bersama temannya melempar batu ke mobil Hafidh. Lalu, Iqbal disuruh ibunya menemui Hafidh untuk meminta maaf dan menjelaskan bahwa bukan dirinya yang melempar batu, namun temannya.
Permintaan maaf itu diduga dibalas pemukulan oleh Hafidh. Hafidh juga diduga memanggil 6 temannya untuk memukuli Hafidh.
ADVERTISEMENT