Anak Berkebutuhan Khusus di Bogor Diduga Diperkosa hingga Hamil 5 Bulan

21 Mei 2024 15:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak kecil laki-laki menjadi korban pelecehan. Foto: HTWE/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak kecil laki-laki menjadi korban pelecehan. Foto: HTWE/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang anak berkebutuhan khusus (ABK) berusia 19 tahun di Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, diduga diperkosa hingga hamil lima bulan. Kasus ini terungkap saat orang tua korban, Dariyah, merasa curiga karena perut dan payudara anaknya membesar.
ADVERTISEMENT
"Ketahuannya pas lagi tidur, terus saya lihat, kok perutnya semakin gede, payudaranya gede. Jangan-jangan anak saya hamil," ucap Dariyah saat ditemui di Bogor, Senin (21/5).
Karena penasaran, keesokan harinya, Dariyah membeli alat pendeteksi kehamilan atau test pack. Saat dites, hasilnya positif.
"Terus besoknya saya langsung ke puskesmas, menjelaskan anak saya kayaknya hamil. Terus katanya, benar. Saya tanya, berapa bulan? Antara 5-6 bulan katanya," tuturnya.
Dariyah menduga anak perempuannya itu diperkosa, namun ia masih belum tahu siapa pelakunya.
"Saya juga enggak tahu yang hamilin, enggak tahu siapa. Mau dibawa jalur hukum, pengen ketangkep orangnya," ungkap Dariyah.
Sementara itu, Kapolsek Tanjungsari Iptu Rustami menyebut pihaknya telah mendatangi rumah korban bersama kepala desa setempat. Namun rupanya korban sedang tak ada di rumahnya.
ADVERTISEMENT
"Setelah adanya berita viral di medsos kami semalam langsung jemput bola ke TKP, namun yang bersangkutan tidak ada, lagi pergi ke Bekasi," tutur Rustami.
Kendati demikian, ia mengarahkan pihak keluarga untuk langsung ke Polsek Tanjungsari dan membuat laporan.
"Sudah titip pesan juga ke saudaranya agar korban dan orang tuanya membuat laporan, nanti akan kami tindak lanjuti," ucapnya.