Anak Bos Rental: Reka Adegan Sudah Sesuai, Tak Ada Pengeroyokan anggota TNI AL

11 Januari 2025 7:16 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rizky Agam (24) anak dari IAR (48), bos rental mobil yang tewas ditembak di Rest Area tol Tangerang-Merak, pada gelar rekonstruksi, Sabtu (11/1) dini hari. Foto: Dok. kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Rizky Agam (24) anak dari IAR (48), bos rental mobil yang tewas ditembak di Rest Area tol Tangerang-Merak, pada gelar rekonstruksi, Sabtu (11/1) dini hari. Foto: Dok. kumparan
ADVERTISEMENT
Rizky Agam (24), anak bos rental yang ditembak di Rest Area Tol Tangerang-Merak, mengaku puas dengan reka adegan yang digelar oleh Pusat Polisi Militer TNI Angkatan Laut (Puspomal) di Rest Area KM.45 Tol Tangerang-Merak pada Sabtu (11/1) dini hari.
ADVERTISEMENT
Agam mengakui, reka adegan sudah sesuai dengan apa yang ia saksikan hari itu. Baik saat merebut mobil, hingga setelah merebut mobil.
"Saya bisa menyimpulkan bahwa reka adegan sudah sesuai seperti kita saksi-saksi lakukan saat di TKP," kata Agam usai proses reka adegan, Sabtu (11/1) pagi.
Ia mengaku harus memperagakan lebih dari 30 adegan dalam proses tersebut agar pihak Puspomal lebih mengetahui situasi dan kondisi saat penembakan itu terjadi.
Menurut Agam, reka adegan tersebut seolah membantah pernyataan Pangkoarmada RI Laksdya Denih Hendrata yang menuding oknum TNI AL dikeroyok sebelum melakukan penembakan.
"Adegan ada kurang lebih sekitar 30-an. Ya tidak ada pengeroyokan, direkonstruksi ini tadi tidak ada pengeroyokan, itu sesuai di rekonstruksi," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Bahkan, Agam mengaku, dirinya baru mengetahui bila pelaku penembakan telah menodongkan pistol sebanyak 3 kali kepada ayahnya saat mencoba merebut mobil Honda Brio orange yang hendak digelapkan oleh penyewa.
Tersangka dihadirkan saat rekonstruksi penembakan bos rental mobil di Rest Area Tol Tangerang-Merak, pada Sabtu (11/1) dini hari. Foto: Dok. kumparan
"Jadi waktu di Saketi sekali (ayah ditodong), terus ternyata pas di sini (rest area KM.45) ada dua kali penodongan, belum termasuk penembakan," ungkapnya.
Diakui Agam, saat ini pihaknya menyerahkan sepenuhnya proses hukum terhadap para tersangka kepada institusi TNI/Polri untuk mengusut tuntas kasus yang telah menewaskan ayahnya itu.
"Ya kita ikuti saja proses selanjutnya. Tapi kami percayakan Polri, percayakan ke Polri, percayakan ke TNI untuk mengusut kasus ini secara tuntas, secara terang benderang," tandasnya.

Sempat Emosi dan Memaki Tersangka

Agam sempat emosi saat melihat para tersangka itu dihadirkan pada reka adegan. Meskipun para tersangka yakni Sertu AA, Sertu RH, dan KLK BA semuanya ditutupi dengan penutup kepala hitam, Agam tak bisa menahan dirinya.
ADVERTISEMENT
Ia mengumpat ketika melihat para tersangka dibawa petugas ke TKP untuk memperagakan momen penembakan ayahnya itu. Para petugas yang ada di lokasi terkejut, dan mereka segera menenangkan Agam.
Saat dikonfirmasi, Agam mengaku memendam marah besar ketika melihat sosok tersangka berada di depan matanya untuk kali pertama.
"Ya mas (marah), coba bayangkan ketika melihat pembunuh ayah sendiri di depan mata," ujarnya dengan berkaca-kaca.
Diketahui , kasus penembakan terhadap IAR ini terjadi di Rest Area KM45, Tol Tangerang-Merak, Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten pada Kamis (2/1) dini hari.
Kejadian itu menyebabkan dua orang menjadi korban penembakan yakni IAR (48) dan RAB (60). Nahas, IAR yang merupakan bos rental mobil itu tewas tertembus peluru di bagian dada.
ADVERTISEMENT