Anak SD di Luwu Diperkosa 6 Pria Tetangganya Sejak 2021

28 November 2022 17:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pelecehan seksual pada anak. Foto: narikan/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pelecehan seksual pada anak. Foto: narikan/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Seorang anak perempuan berusia 11 tahun menjadi korban pemerkosaan di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan. Anak 11 tahun ini tercatat sebagai pelajar di di salah satu sekolah dasar.
ADVERTISEMENT
Sebanyak enam pria dewasa menjadi terduga pelaku dalam peristiwa ini. Para pelaku yang merupakan tetangga korban diduga telah melakukan perbuatan bejatnya sejak 2021 lalu.
Kasat Reskrim Polres Luwu AKP Muhammad Saleh mengatakan, telah menerima laporan dari seorang ibu korban. Sang ibu dalam laporannya itu menyebut pelakunya sebanyak enam pria.
"Ada 6 orang terlapor. Mereka tetangganya korban sendiri di Larompong, " kata Saleh kepada kumparan, Senin (28/11).
"Pengakuannya, diperkosa sejak 2021 lalu. Jadi, bukan ramai-ramai dalam waktu yang sama. Ada sekali, ada dua kali. Tetapi, tidak bersamaan," lanjut Saleh.
Kasus dugaan pemerkosaan pelajar SD ini berawal dari kecurigaan warga terhadap korban yang kerap berbelanja di toko dengan uang pecahan Rp 50 ribu hingga Rp 100 ribu.
ADVERTISEMENT
Warga awalnya mengira korban mencuri. Tetapi belakangan, korban mengaku uang tersebut diperoleh atas pemberian para tetangga yang memperkosa korban.
"Awalnya dikira mencuri karena banyak uangnya. Setelah diinterogasi, ia mengaku dapat uang dari orang yang mencabulinya layaknya suami istri," bebernya.
Atas dasar pengakuan korban, ibunya melapor ke Polres Luwu dengan nomor LP/B/338/XI/2022/SPKT/POLRES LUWU/POLDA SULSEL tertanggal 27 November 2022.
Saleh akan menindaklanjuti laporan pemerkosaan tersebut. Kepolisian telah memeriksa sejumlah saksi termasuk korban sendiri.
"Kita sementara lakukan penyelidikan. Kita masih kumpulkan bukti-bukti," tandasnya.