Andi Arief Singgung Hasto soal Pihak yang Suka Ubah Aturan untuk Pilpres

6 Januari 2024 15:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat Andi Arief berjalan usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (15/5/2023). Foto: Indrianto Eko Suwarso/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat Andi Arief berjalan usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (15/5/2023). Foto: Indrianto Eko Suwarso/Antara Foto
ADVERTISEMENT
Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief menyinggung Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto melalui akun X-nya. Ia melemparkan sejumlah pertanyaan ke Hasto terkait pihak yang kerap mengubah aturan untuk menang pilpres.
ADVERTISEMENT
Awalnya Andi Arief membeberkan keheranannya terhadap pihak-pihak yang ragu Capres 02 Prabowo Subianto menang 1 putaran di Pilpres 2024. Menurutnya, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bisa menang 1 putaran meski diragukan sejumlah pihak pada Pilpres 2009.
"Dulu, 2009 juga banyak kalangan termasuk Pasangan Ibu Mega-Pak Prabowo dan Pak JK-Wiranto beserta tokoh-tokoh yang berseberangan tak percaya SBY/Boediono menang 1 putaran. Muncul tuduhan curang terutama oleh PDIP. Alhasil MK memutus pilpres sah tanpa kecurangan. Itu kehendak rakyat," kata Andi Arief di sosial media X, Sabtu (6/1). Andi Arief telah mengizinkan unggahannya untuk dikutip.
"Dulu juga 2004, SBY/JK dikeroyok oleh partai-partai besar di putaran kedua yang bersatu memenangkan Ibu Mega/Pak Hasyim Muzadi. Pada akhirnya, kehendak rakyat yang terbukti dalam survei sebelumnya menghendaki SBY/JK menang. Tidak bisa kita melawan maunya rakyat," imbuh dia.
ADVERTISEMENT
Andi lalu menyinggung pihak yang berusaha menggagalkan SBY maju di pilpres, namun gagal. Ia menilai, terbukti pada akhirnya SBY terpilih dua kali karena kehendak masyarakat.
"Belajar dari 2004, jangan cengeng. SBY/JK menang tak didukung keluasaan [kekuasaan, red.], tak berkeluh kesah akhirnya didukung rakyat bisa menang. Begitu juga sebaliknya 2009 karena rakyat menilai SBY berhasil, maka oposisi dan wapres yang menjadi penantang kalah. Oleh rasionalitas rakyat," ujar dia.
Andi pun menyindir Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang kerap menuding kubu Prabowo melakukan kecurangan. PDIP juga menjadi pihak yang belakangan menuding ada cipta kondisi dari kubu Prabowo agar pilpres terjadi 1 putaran.
Berikut 6 pertanyaan Andi Arief kepada Hasto dalam unggahannya:
1. Siapa jelang pilpres ubah UU syarat Capres hanya SMA?
ADVERTISEMENT
2. Siapa jelang pilpres ubah aturan kesehatan fisik sehingga Gus Dur Gak bisa Nyapres 2004?
3. Siapa yang ubah presidential threshold 20 persen jelang 2009 agar SBY tak bisa nyapres?
4. Siapa yang inisiator sistem pemilu tertutup ke MK?
5. Siapa bangun negara dalam negara dengan sistem Presiden adalah petugas partai?
6. Siapa yang menarik-menarik lembaga intelijen, sebagian Polri dan birokrasi ke politik?