Andi Gani: Gibran Tidak Akan Mau jadi Cawapres Prabowo

21 Mei 2023 18:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Dewan Pengarah Musyawarah Rakyat (Musra) Andi Gani Nena Wea memberikan sambutan saat puncak acara Musyawarah Rakyat (Musra) di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (14/5/2023). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Dewan Pengarah Musyawarah Rakyat (Musra) Andi Gani Nena Wea memberikan sambutan saat puncak acara Musyawarah Rakyat (Musra) di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (14/5/2023). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Tawaran Calon Wakil Presiden mendampingi Prabowo Subianto tidak akan diambil oleh Wali kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. Putra Presiden Jokowi itu lebih memilih menyelesaikan tugasnya di Solo kemudian melanjutkan karier politik sebagai gubernur.
ADVERTISEMENT
Demikian diungkapkan Ketua Dewan Pengarah Musyawarah Rakyat (Musra) Andi Gani Nena Wea. Menurutnya, Gibran tidak akan tergiur oleh iming-iming apa pun dari Prabowo.
"Saya tidak meyakini Mas Gibran mengambil itu (cawapres Prabowo) . Mas Gibran ingin berproses bertahap, dari wali kota menjadi gubernur. Ada saatnya nanti pasti menjadi pemimpin nasional," katanya, dihubungi via telepon, Minggu (21/5/23).
Prabowo Subianto menemui Gibran Rakabuming Raka di Omah Semar, Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, Solo, pukul 21.00 WIB, Jumat (19/5/2023). Foto: Dok. kumparan
Andi menyatakan, sejauh ini Gibran sudah menunjukkan kapasitasnya sebagai pemimpin muda yang potensial. Program kerja dan langkah politiknya banyak menarik perhatian publik. Harapan publik yang semakin bertumbuh kepadanya harus dikelola dengan tepat. Gibran sudah cerdas untuk tidak terburu-buru tergiur melakukan lompatan politik yang cenderung instan.
Di samping itu, tak kalah penting juga melihat Gibran sebagai kader PDI Perjuangan. Loyalitas anak muda ini tak perlu diragukan.
ADVERTISEMENT
"Mas Gibran cukup cerdas untuk tidak tergiur cawapres. Beliau masih muda dan banyak waktu untuk menempa diri, berproses dari wali kota kemudian gubernur," jelasnya.
Sejalan dengan pemikiran itu, Andi juga menolak isu bahwa relawan Jokowi dan Gibran mendukung Prabowo. Andi Gani telah menghubungi jaringan relawan Jokowi di Jateng dan Jatim.
Kesimpulannya, klaim yang menyatakan 90 persen relawan Jokowi berpindah ke Prabowo itu tidak benar.
"Itu klaim dari mana? Semua yang saya hubungi menyatakan mendukung Ganjar. Realitanya saya akui ada yang mendukung Prabowo tapi arus besar relawan Jokowi mendukung Ganjar. Jaringan Relawan Jokowi di luar negeri juga sudah mulai memanaskan mesinnya dengan deklarasi dukung Ganjar seperti di Amerika, Hongkong, dan Taiwan," paparnya.
Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menyampaikan pidato di depan pendukungnya saat menghadiri acara halalbihalal Relawan Jokowi di Hall Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (13/5/2023). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
Soliditas mendukung Ganjar, menurutnya, dikarenakan para relawan masih meyakini bahwa hanya Ganjar yang bisa meneruskan kepemimpinan Jokowi. Bukan hanya dari sisi program kerja, tapi juga meneruskan gaya, komunikasi, dan, kedekatan kepada rakyat yang tanpa sekat.
ADVERTISEMENT
"Tidak ada capres lain yang bisa ngobrol dengan rakyat akar rumput sebagus Mas Ganjar. Seperti kata Pak Jokowi di Musra kemarin, kita butuh pemimpin yang mau turun bersama rakyat," tegasnya.
Maka pro kontra tentang Jokowi mendukung siapa menurut Andi Gani tidak perlu diteruskan. Andi meyakini Jokowi dan Gibran Rakabuming loyal kepada PDI Perjuangan.
" Kalau ada yang menyaksikan Pak Jokowi mendukung Mas Ganjar, Saya sangat yakin Pak Jokowi akan mendukung pencalonan Mas Ganjar. Perjalanan Pak Jokowi bersama PDI Perjuangan sangat panjang," tegas Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) itu.
(LAN)