Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
Anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra Andre Rosiade mengunjungi Imam Besar FPI Rizieq Syihab di Makkah, Arab Saudi, Minggu (5/12). Keduanya membahas sejumlah hal, salah satunya soal kasus Jiwasraya.
ADVERTISEMENT
Dalam pertemuan tersebut, Andre mengaku membahas soal kasus dugaan korupsi Jiwasraya. Menurut anggota DPR Komisi VI yang membidangi masalah BUMN tersebut, Habib Rizieq menitipkan pesan agar ia membongkar kasus ini hingga tuntas.
"Beliau menitipkan agar saya dan teman-teman agar tetap istikamah untuk membongkar kasus Jiwasraya. Agar pelaku dapat dihukum dan uang rakyat dapat diselamatkan," ungkap Andre dalam pesan singkat, Senin (6/1).
Sementara itu, Rizieq mengaku bangga dengan apa yang dilakukan Andre sebagai anggota dewan. Ia meminta Andre untuk kawal terus kasus dugaan korupsi Jiwasraya.
"Oleh karena itu dari Makkah Al Mukaramah, saya atas nama seluruh keluarga FPI, GNPF Ulama, PA 212, dan segenap rakyat Indonesia mengamanatkan Bung Andre kawal terus Jiwasraya Gate," ungkap Rizieq dalam sebuah video yang dikirim oleh Andre.
ADVERTISEMENT
"Siapa-siapa yang terlibat Jiwasraya Gate harus dihukum. Kejar mereka, proses mereka, seret mereka ke pengadilan, dan jebloskan mereka-mereka yang bersalah dan merampok uang negara," tutup Rizieq.
Sebelumnya Kejagung telah menyidik kasus ini sejak 17 Desember 2019. Kejagung menduga kerugian negara akibat kasus ini mencapai Rp 13,7 triliun. Namun hingga kini belum ada tersangka yang ditetapkan.
Adapun terkait kasus ini, Kejagung telah mencegah 10 orang ke luar negeri. Mereka yang dicegah di antaranya Direktur Utama Jiwasraya periode 2008-2018 Hendrisman Rahim, mantan Direktur Pemasaran Jiwasraya De Yong Adrian, dan mantan Direktur Keuangan Jiwasraya Hary Prasetyo.