Anggota Brimob Ditusuk saat Malam Tahun Baru di Makassar

2 Januari 2019 20:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Korban dari penyerangan terhadap anggota Brimob yang di bawa ke rumah sakit. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Korban dari penyerangan terhadap anggota Brimob yang di bawa ke rumah sakit. (Foto: Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang anggota Brimob Polda Sulawesi Selatan berpangkat Baratu A ditusuk sekelompok orang saat malam tahun baru di Makassar. Korban mengalami luka tusuk di bagian punggung.
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan Kombes Pol Dicky Sondani mengungkapkan, insiden terjadi sekitar pukul 00.30 WITA, Selasa (1/1). Korban saat itu datang ke rumah temannya, namun ada sekelompok pengendara motor dengan suara knalpot bising yang mengganggu.
“Pelaku gas-gas motor dan ditegur oleh korban tetapi pelaku tidak terima,” kata Dicky lewat keterangan tertulisnya, Rabu (2/1).
Korban dari penyerangan terhadap anggota Brimob yang di bawa ke rumah sakit. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Korban dari penyerangan terhadap anggota Brimob yang di bawa ke rumah sakit. (Foto: Dok. Istimewa)
Para pelaku kemudian menghampiri korban dan terjadi perdebatan. Dicky menyebut para pelaku saat itu membawa tombak dan parang yang dibawa dari rumahnya.
“Pelaku pulang ke rumah mengambil parang dan mendatangi rumah korban bersama dengan keluarganya dan tiba-tiba pelaku langsung menyerang korban,” ucap Dicky.
Korban dari penyerangan terhadap anggota Brimob yang di bawa ke rumah sakit. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Korban dari penyerangan terhadap anggota Brimob yang di bawa ke rumah sakit. (Foto: Dok. Istimewa)
Lebih lanjut Dicky mengatakan, korban bersama temannya bernama Suherman mengalami sejumlah luka yang cukup parah. Sedangkan para pelaku melarikan diri.
ADVERTISEMENT
“Surahman mengalami luka tikam pada punggung. Korban saat ini sudah ditangani di RS Bhayangkara Polda Sulsel,” tandasnya.
Hingga saat ini polisi masih mengejar para pelaku. Indentitas para pelaku telah diketahui kepolisian.