Anggota DPR: Aku Enggak Pernah Tuh Pakai Patwal, Memang Mau ke Mana?

21 Januari 2022 14:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota Komisi III DPR Luqman Hakim  Foto: Dok. Luqman Hakim
zoom-in-whitePerbesar
Anggota Komisi III DPR Luqman Hakim Foto: Dok. Luqman Hakim
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pengawalan bagi pejabat publik sudah menjadi hal lumrah, termasuk anggota DPR. Belakangan, Anggota Komisi Hukum DPR, Arteria Dahlan, bukan saja dikawal, tapi memiliki pelat mobil dinas polisi sendiri.
ADVERTISEMENT
Anggota DPR asal PKB, Luqman Hakim, punya gaya sendiri. Dia mengaku tak pernah meminta pengawalan, apalagi punya mobil dinas dengan nomor polisi yang resmi terdaftar di polisi.
"Memang mau ke mana? Aku enggak pernah tuh dikawal," ucap Luqman kepada wartawan, Jumat (21/1).
Luqman menyebut kegiatan sehari-hari di DPR maupun di daerah pemilihan di Jawa Tengah VI yang meliputi Kabupaten Magelang, Kota Magelang, Wonosobo, Temanggung dan Purworejo, bisa dilakoni tanpa pengawalan.
"Ya secara kebutuhan memang tidak merasa butuh untuk dikawal. Ke dapil juga enggak pernah dikawal sejak dilantik sampai saat ini," tutur Wakil Ketua Komisi II DPR itu.
Mobil Arteria yang terparkir di DPR dengan pelat nomor Polisi. Foto: Dok. Istimewa
"Kecuali misal kunjungan kerja rombongan DPR pakai bus, itu biasanya ada dikawal. Itu saja," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Luqman menyebut jika kebutuhan patwal untuk efisiensi waktu, maka seharusnya masing-masing anggota DPR atau pejabat secara umum bisa mempersiapkan diri.
"Itu manajemen waktu kita saja. Rapat di kantor atau luar kantor, kita kan sudah ada info dari sebelumnya. Kita juga tahu kondisinya, tinggal disesuaikan," ucap Luqman.
Soal emblem DPR untuk mobil, Luqman menyebut memakai karena semua anggota DPR memang diatur untuk memakai itu. Tapi bukan berarti harus ditambah dengan patwal.
"Ada payung hukumnya. Institusi lain juga punya logo. Ya kalau merasa diuntungkan pasti, lebih mudah dikenali saja," pungkasnya.
Ilustrasi Gedung DPR RI. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan