Anggota DPR Ungkap Detik-detik Wakil Ketua Banggar Jatuh: Berdiri, Mau Jalan

30 Juni 2022 13:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia Tandjung. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia Tandjung. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua Banggar DPR Muhidin Mohamad Said sempat jatuh usai menyerahkan laporan RAPBN Tahun Anggaran 2023 ke meja pimpinan. Kejadian itu sempat membuat pimpinan DPR dan anggota lainnya panik.
ADVERTISEMENT
Ketua Komisi II DPR Ahmad Doli Kurnia mengungkapkan detik-detik saat Muhidin jatuh. Ia mengungkapkan seluruh anggota sangat terkejut ketika melihat Muhidin jatuh.
"Tadinya, sih, saya mau tidurin karena biasanya orang blackout itu, kan, harusnya enggak boleh berdiri, ya. Tapi beliau, kan, berdiri. Terus kemudian kita suruh duduk, tadinya, kan, mau jalan makanya saya tadi yang minta agar disediakan kursi roda," kata Doli saat dimintai keterangan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (30/6).
Setelah itu, Doli dan anggota yang lain menuntun Muhidin untuk sementara duduk di belakang kursi pimpinan. Tim medis datang tak lama kemudian untuk memeriksa keadaannya.
Wakil Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR Muhidin Muhammad Said (tengah) meninggalkan ruang paripurna menggunakan kursi roda usai terjatuh setelah memberikan laporan hasil pembahasan RAPBN 2023 kepada pimpinan di Rapat Paripurna DPR, Kamis (30/6). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
"Dia bilang kayaknya saya enggak sarapan. Tiba-tiba saja dia bilang hilang [kesadaran]. Terus, ya, kita minta siapin air minum hangat dikasih teh, terus Ibu Puan juga kasih coklat supaya gula darah ini," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Doli dan anggota lainnya juga sempat meminta Muhidin untuk naik kursi roda. Namun, Muhidin menolak. Ia bahkan menolak ketika disarankan untuk memeriksakan diri ke rumah sakit.
"Saya titip juga ke dokter yang tadi datang, ini jangan ditanya ke Bapak [Muhidin] ini. Ibu [dokter] harus bawa dia ke rumah sakit sekarang. Jangan ditanyain. [Dokter bilang] iya saya periksa dulu di klinik, begitu. Sekarang enggak tahu di mana situasinya," tuturnya.
Doli juga mengaku Muhidin tidak mempunyai riwayat penyakit yang parah. Menurut dia, selama mengenal Muhidin sebagai kader Golkar, anggota DPR Dapil Sulawesi Tengah itu selalu tampak sehat.
"Apalagi sekarang sama-sama di Bappilu juga di Golkar. Kami rapat sampai malam terus keliling ke daerah-daerah kayaknya enggak ada apa-apa. Mungkin kecapekan kali, ya. Dalam 2-3 minggu ini Banggar intensif, kan. Mungkin juga karena kecapekan," pungkasnya.
ADVERTISEMENT