Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Anggrek Langka Ditemukan di Gunungkidul, Kepunahannya Bisa Diselamatkan
12 Agustus 2024 17:46 WIB
·
waktu baca 1 menit
PerbesarADVERTISEMENT
Anggrek langka Dendrobium capra atau larat hijau ditemukan di Kabupaten Gunungkidul oleh mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM).
ADVERTISEMENT
Sejumlah mahasiswa Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada yang tergabung di Tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Riset Eksakta (PKM-RE) melakukan penelitian terkait keberadaan anggrek.
Dengan temuan ini, artinya anggrek larat hijau bisa diselamatkan dari kepunahan dengan memantau kondisi di habitat alaminya.
"Data ini juga dapat digunakan untuk menyusun strategi konservasi lebih lanjut," kata Ketua Tim PKM RE Akmal Bunyamin, dalam keterangannya dikutip kumparan, Senin (12/8).
Akmal menjelaskan timnya melakukan studi anggrek langka ini sebagai upaya pemantauan eksistensi anggrek ini di habitat aslinya.
Timnya turut pula melakukan konstruksi DNA barcoding pada spesies ini. Tujuannya untuk memudahkan proses identifikasi.
"Ini dikarenakan sulitnya membedakan antar spesies Dendrobium hanya dengan pengamatan morfologinya saja, karenanya kita juga menyediakan barcode sebagai identitas Dendrobium capra pada database," bebernya.
ADVERTISEMENT
Tim PKM-RE ini berisi mahasiswa Fakultas Biologi UGM. Menamakan diri sebagai Tim PKM-RE D’caprangers, tim terdiri dari Akmal Bunyamin (angkatan 2021), dan beranggotakan Syafira Nurul Aisya (angkatan 2021), Astrid Rayna Afandi (angkatan 2022), Nimas Sukma Puspita (angkatan 2022), dan Dary Saka Fitrady (angkatan 2023).
Foto-foto temuan anggrek: