Angka Kehamilan di Serang Meningkat di Tengah Wabah Corona

4 Juni 2020 17:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
com-Ilustrasi susu ibu hamil Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
com-Ilustrasi susu ibu hamil Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Jumlah ibu hamil di Kota Serang di tengah pandemi COVID-19 mengalami peningkatan.
ADVERTISEMENT
Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang Lenny Suryani mengatakan, peningkatan jumlah ibu hamil semasa pandemi mencapai sekitar 10 persen.
"Jumlah pelayanan kesehatan ibu hamil yang dari Kota Serang di bulan April memang mengalami peningkatan, bulan Maret kita ada 1.730 ibu hamil dan di bulan April itu meningkat jadi 2.066," kata Lenny, di kantornya, Kamis (4/6) sore.
Selain itu, peningkatan juga terjadi pada jumlah ibu hamil yang berkunjung ke Puskesmas untuk melakukan pengecekan.
Disampaikan Lenny, jika pada bulan Maret jumlah kunjungan ibu hamil hanya 935 orang, pada bulan April meningkat menjadi 1.228 orang.
"Ada kenaikan karena dengan adanya pandemi ya, karena memang semua di rumah tidak ada yang bekerja," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Dia mengungkapkan data jumlah ibu hamil itu didapat dari Puskesmas dan juga klinik serta rumah sakit yang ada di Kota Serang.
Dari jumlah itu, mayoritas kehamilan baru terjadi pada ibu-ibu yang sudah memiliki anak atau pasangan yang sudah lama menikah.
"Paling banyak yang sudah lama. Karena dengan kondisi begini kan enggak ada pernikahan atau agak terbatas lah. Jadi penambahan ini dari kasus ibu-ibu yang sudah punya anak atau yang nambah anak," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Serang, Ikbal mengatakan, meningkatnya angka kehamilan di masa pandemi dianggapnya sebuah kewajaran. Itu disebabkan karena adanya imbauan pemerintah untuk tetap dirumah.
"Karena memang kemarin itu kan ada imbauan untuk stay di rumah aja. Kalau dibilang kecenderungannya naik, orang kan banyak di rumah, tentu wajarlah," kata Ikbal.
ADVERTISEMENT
Ia berharap, meskipun masa pandemi dan banyak masyarakat beraktivitas di rumah. Namun ia meminta agar masyarakat juga tetap mengikuti anjuran pemerintah terkait program Keluarga Berencana (KB).
"Kalau harapan walau bagaimana pun juga karena memang program KB itu meningkatkan kesejahteraan, maka tidak ada halangan seperti itu walaupun dalam rangka COVID-19," kata dia.
Diketahui, dari data Dinkes Kota Serang tahun 2020 ini, jumlah ibu hamil pada bulan Januari sebanyak 1.995 orang, Februari 1.980 orang, Maret 1.730 orang dan April 2.066 orang.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.