Angkot Jaklingko Tabrak 4 Motor di Jakbar: 8 Orang Luka, Pengemudi Diperiksa

Ilustrasi Jak Lingko. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Angkutan kota (Angkot) Jaklingko menabrak empat motor di Jalan Bangun Nusa, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Jumat (9/5) malam.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Metro Jakarta Barat, AKP Joko Siswanto, menjelaskan insiden bermula saat angkot yang dikemudikan oleh Wilharijan melaju di Jalan Bangun Nusa.

Lalu, setibanya di depan Gereja HKBP, angkot menabrak empat motor yang ada di depannya.

"Nabrak empat motor," kata dia melalui keterangan yang diterima, Sabtu (10/5).

Akibat kejadian itu, menurut Joko, 8 orang terluka dan langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Tak ada korban jiwa dalam insiden itu.

"Korban jiwa nihil," ujar dia.

Polisi sudah memintai keterangan dari sejumlah saksi dan menyita barang bukti kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan. Penyebab terjadinya kecelakaan masih dalam penyelidikan.

"Melakukan penyelidikan dan penyidikan peristiwa tersebut sampai saat ini ditangani di Unit Laka Lantas Jakarta Barat," kata dia.

Pengemudi Diperiksa

PT Transjakarta memeriksa adanya kandungan narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif lainnya (NAPZA) pada sopir Mikrotrans rute Jak 79 tersebut. Mereka memastikan pengemudi negatif narkoba.

"Pramudi yang bertugas dipastikan dalam kondisi sehat. Semalam kami langsung melakukan pengecekan NAPZA dan alkohol pada pramudi, hasilnya negatif. Penyebab kejadian ini masih dalam proses penyelidikan Kepolisian", kata Kepala Departemen Hubungan Masyarakat dan CSR Transjakarta, Ayu Wardhani, dilansir Antara, Sabtu (10/5).

Kejadian itu menyebabkan 9 orang terluka dan 8 orang di antaranya mendapatkan perawatan medis di RSUD Cengkareng. Ayu mengatakan, sementara satu orang telah pulang dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Transjakarta, sambung dia, memastikan seluruh korban telah mendapat perawatan medis.

"Operator KWK sebagai koperasi pengelola unit mikrotrans tersebut, menanggung penuh biaya pengobatan dan juga melakukan pendampingan korban. Transjakarta fokus kepada keselamatan dan keamanan pelanggan dalam setiap pelayanan yang dilakukan," kata dia.

Kasus kecelakaan kini ditangani Unit Laka Lantas Satlantas Polres Metro Jakarta Barat.