Anies: Ada Menko Katakan Ubah Konstitusi, Ini yang Harus Dilawan

17 Maret 2023 11:08 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
28
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anies Baswedan memberikan keterangan kepada wartawan usai melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Kamis (2/3/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Anies Baswedan memberikan keterangan kepada wartawan usai melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Kamis (2/3/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Bakal calon Presiden Anies Baswedan menyebut ada Menteri Koordinator yang menyampaikan perlunya mengubah konstitusi. Menurut Anies, pernyataan itu melemahkan demokrasi.
ADVERTISEMENT
"Kita tidak pernah membayangkan ada petinggi menyatakan mari kita ubah konstitusi. Ndak pernah membayangkan. Kalau pun ada itu pertemuan ruang-ruang tertutup, tapi di ruang terbuka mengatakan itu ndak pernah terbayang," ucap Anies.
Hal itu disampaikan Anies di acara Silaturahmi dan Dialog Kebangsaan bersama Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam Jakarta Raya (Kahmi Jaya) di Cafe Walking Drums, Jakarta, Kamis (16/3) malam.
Mantan gubernur DKI itu mengatakan kualitas demokrasi Indonesia tidak menurun, tetapi orang-orang yang tidak komit pada demokrasi sekarang lebih berani untuk mengungkapkan pikirannya.
Bacapres dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan hadir di acara Silaturahmi dan Dialog Kebangsaan Lintas Tokoh Kahmi Jaya, di Walking Drums Ancol, Jakarta, Kamis (16/3). Foto: Luthfi Humam/kumparan
"Hanya orang-orang yang tidak komit pada demokrasi itu makin berani mengungkapkan pikirannya secara terbuka, tidak tabu. Ini yang harus dilawan.
"Ini yang harus dilawan. Kenapa? Ini bukan melawan orang. Tapi menyelamatkan semangat reformasi yang kita lakukan tahun 1998. Jadi kita jaga itu. Karena kalau tidak maka akan rusak," kata dia.
ADVERTISEMENT
Anies menegaskan Pemilu 2024 harus dilakukan dengan adil sesuai konstitusi.
"Ketika aturan main kita jaga, kita hormati, ke depan kita bisa jauh lebih baik. Yang kita butuhkan fair play, penyetaraan kesempatan,, kenetralan dari pemegang kewenangan, kalau itu terjadi apa insyallah apa yang kita ikhtiar kan bisa laksanakan," tutup Anies.
Anies tak menyebut siapa Menko yang dia maksud. Ada 4 Menko di Kabinet Jokowi-Ma'ruf: