Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Anies Akan Sinkronkan Stok Vaksin dan Pendaftar Vaksinasi di Aplikasi JAKI
9 September 2021 22:17 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, hal itu terjadi lantaran sebagian warga datang ke lokasi vaksinasi tanpa daftar ulang di aplikasi JAKI. Sehingga jumlah stok vaksin dengan pesertanya tidak sama.
"Karena memang salah satu tantangan terbesar adalah pengelolaan hadirin untuk fase kedua. Kenapa? Karena sebagian datang berdasarkan pada jadwal tanpa melakukan pendaftaran ulang, sebagian mendaftarkan ulang lewat JAKI, semuanya datang di lokasi yang sama," kata Anies, Kamis (9/9).
"Jadi sebagian hanya membawa suratnya karena sudah jadwalnya menurut perhitungan 2 minggu sebelumnya, sebagian melakukan pendaftaran lewat aplikasi. Nanti kita pastikan secara stok itu sinkron," tambah Anies.
Lebih lanjut, Anies berjanji akan ada perbaikan ke depannya. Data di JAKI akan disinkronkan sehingga kejadian serupa tidak terulang.
ADVERTISEMENT
"Terkait dengan pendaftaran JAKI di lokasi, nanti akan dilakukan sinkronisasi antara vaksin yang tersedia dengan jumlah pendaftar yang ada. Jadi biar kejadian seperti itu tidak berulang," kata Anies.
Sebelumnya, bagi warga Jakarta yang ingin mendapatkan vaksinasi COVID-19 tak perlu lagi antre di fasilitasi kesehatan untuk mendaftar sebagai penerima vaksin.
Bagi yang ingin divaksin tapi masih bingung cara daftarnya, Anda cukup mendaftar melalui aplikasi JAKI atau bisa juga melalui website corona.jakarta.go.id/vaksinasi.
Anies Baswedan mengatakan, melalui aplikasi JAKI atau website corona.jakarta.go.id/vaksinasi, warga Jakarta bisa mendaftar sebagai peserta vaksinasi dari rumah saja. Tak perlu mengantre di fasilitas kesehatan. Hal ini juga mengurangi kerumunan.
Anies juga mengajak warga Jakarta yang belum memiliki aplikasi JAKI agar segera mengunduh aplikasi tersebut untuk memudahkan proses pendaftaran vaksinasi.
ADVERTISEMENT