news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Anies Buka JDCN Forum 2020, Pamer Kolaborasi Kampung Akuarium

17 Desember 2020 11:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi sambutan saat melakukan peletakan batu pertama di Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara. Foto: Pemprov DKI Jakarta
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi sambutan saat melakukan peletakan batu pertama di Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara. Foto: Pemprov DKI Jakarta
ADVERTISEMENT
Pemprov DKI Jakarta menggelar Jakarta Development Collaboration Network (JDCN) Forum 2020. Acara ini menjadi ajang berkumpulnya para kolaborator pembangunan Jakarta.
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka acara secara virtual melalui sambungan video. Anies mengatakan, Jakarta kini dibangun dengan semangat kolaborasi.
"Kita biasa menyebut dengan istilah kolaborasi dan Jakarta ini dibangun untuk menjadi kota yang maju, ramah untuk semua. Memfasilitasi kesetaraan untuk tumbuh berkembang menciptakan ruang interaksi termasuk pada saat kita menghadapi ujian pandemi COVID-19 ini," kata Anies saat membuka JDCN Forum 2020, Kamis (17/12).
JDCN Forum 2020 Jakarta. Foto: Pemprov DKI Jakarta
Kolaborasi nyata yang kini sudah terlihat hasilnya, yakni pembangunan kembali Kampung Akuarium. Permukiman yang pernah digusur itu kini mulai masuk tahap pembangunan kembali.
Di situ, Anies mengajak semua elemen masyarakat mulai warga, universitas, hingga komunitas, diajak bicara menentukan konsep hunian yang akan dibangun.
"Masing-masing membawa ide, membawa pengalaman, membawa jaringan, membawa sumber daya untuk kemudian dilakukan kerja bersama mengubah apa yang sekarang dianggap sebagai masalah bisa menjadi realita baru, contohnya di Kampung Akuarium," ungkap Anies.
Desain penataan Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara. Foto: Instagram/@aniesbaswedan
ADVERTISEMENT
Begitu juga saat pandemi corona. Jakarta mengusung program Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB). Dengan ini, warga yang mampu bisa terlibat memberi bantuan kepada warga yang terdampak pandemi corona.
"Masyarakat terlibat, pemerintah memfasilitasi, seluruh masyarakat hadir ikut mendukung. Dari mulai men-support dengan kebutuhan pasokan makanan sampai persiapan untuk tempat antar jemput penginapan, dukungan psikologis itu semua dilakukan oleh berbagai unsur masyarakat. Lagi-lagi kolaborasi," tutur dia.
Desain penataan Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara. Foto: Instagram/@aniesbaswedan
Anies menegaskan, Jakarta punya unsur yang lengkap. Pemprov DKI Jakarta tidak mengambil sikap memonopoli segala bentuk kebijakan dan kebutuhan warga.
Jakarta justru menyiapkan platform untuk warga bisa ikut berkontribusi membangun Ibu kota. Sehingga bisa mewujudkan maju kotanya bahagia warganya.
"Karena itu saya ingin sampaikan dalam kesempatan ini terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang sudah bekerja untuk memastikan bahwa JDCN Forum ini berjalan dengan baik dan tidak kalah penting adalah kolaborasi akan berkembang dan kolaborasi memberikan manfaat bagi semuanya," ucap dia.
ADVERTISEMENT