Anies Dengar Curhatan Petugas Puskesmas: Untung Sudah Divaksin Jadi Terlindungi

22 Juli 2021 16:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggelar pertemuan virtual dengan seluruh kepala puskesmas di DKI Jakarta.  Foto: Instagram.com/aniesbaswedan
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggelar pertemuan virtual dengan seluruh kepala puskesmas di DKI Jakarta. Foto: Instagram.com/aniesbaswedan
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggelar pertemuan virtual dengan seluruh kepala puskesmas di DKI Jakarta.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan ini, Anies mendengarkan curhatan para petugas Puskesmas di lapangan dalam penanganan COVID-19. Terlebih saat ini Puskesmas bekerja sangat keras akibat lonjakan kasus di Jakarta.
"Puskesmas adalah garda terdepan kita dalam penanganan pandemi COVID-19. Mereka inilah yang sehari-hari paling depan melayani warga, tantangannya tentu tidak sedikit, apalagi dalam beberapa minggu terakhir terjadi lonjakan kasus," ujar Anies dikutip Instagram resminya, Kamis (22/7)
"Kami ingin mendengarkan langsung curhatan teman-teman di lapangan, kendala apa saja yang selama ini dihadapi, harapan dan dukungan apa yang dibutuhkan dari Pemprov DKI Jakarta," tambahnya.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggelar pertemuan virtual dengan seluruh kepala puskesmas di DKI Jakarta. Foto: Instagram.com/aniesbaswedan
Anies menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada para petugas Puskesmas yang turun langsung dalam penanganan COVID-19. Dia berharap pandemi bisa segera berlalu.
"Ibu/Bapak adalah pilot di unit paling depan dalam sistem kesehatan kita. Sebarkan pesan optimis kepada warga yang dilayani, agar mendapatkan rasa tenang ketika melalui bersama masa-masa penuh guncangan ini," tuturnya.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggelar pertemuan virtual dengan seluruh kepala puskesmas di DKI Jakarta. Foto: Instagram.com/aniesbaswedan
Sejak pandemi COVID-19 terjadi di Jakarta, tugas Puskesmas memang kian berat. Bukan hanya melayani testing, tracing, dan treatment, Puskesmas juga turut menjadi tenaga vaksinator.
ADVERTISEMENT
"Peran Puskesmas selama pandemi amat vital dalam menjalankan 3T (testing, tracing, treatment), lalu beberapa bulan ini juga berperan sebagai vaksinator, juga harus mengurusi pemulasaran jenazah," kata dia.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggelar pertemuan virtual dengan seluruh kepala puskesmas di DKI Jakarta. Foto: Instagram.com/aniesbaswedan
Tak sedikit tenaga Puskesmas yang akhirnya terpapar COVID-19. Namun vaksinasi, kata Anies, terbukti melindungi banyak dari tenaga kesehatan di lapangan.
"Untungnya semua nakes di DKI Jakarta telah divaksinasi, sehingga lebih terlindungi," tuturnya.
Adapun setelah satu setengah tahun lebih pandemi terjadi di Jakarta, akhirnya puskesmas banyak terbantu dengan kolaborasi dari berbagai pihak. Mulai dari sentra vaksinasi, tambahan tenaga testing/tracer, dan bantuan relawan pemulasaran di 42 kecamatan yang dilatih Dewan Masjid Indonesia (DMI).