Anies Hadiri Musda DPD Golkar: Partai Supplier Tokoh Politik Indonesia

1 Maret 2020 1:05 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat jawab pertanyaan wartawan. Foto: Efira Tamara Thenu/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat jawab pertanyaan wartawan. Foto: Efira Tamara Thenu/kumparan
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri pembukaan musyawarah daerah (Musda) DPD partai Golkar untuk mencari Ketua DPD Golkar Provinsi Jakarta. Dalam sambutannya, Anies mengatakan partai Golkar merupakan salah satu parpol tertua di Indonesia yang menjadi pemasok calon pemimpin.
ADVERTISEMENT
"Golkar ini sebagai sebuah partai, saya rasa semua kita di sini barangkali tidak pernah menyaksikan kelahiran Golkar karena Golkar lebih tua dari kita semua. Kalau partai lain barangkali kita tahu kapan lahirnya. Kalau Golkar kita menyaksikan ini partai paling tua yang ada di Indonesia," kata Anies di DPD Golkar, Cikini, Sabtu (29/2).
"Betapa Golkar sudah menjadi supplier tokoh-tokoh politik Indonesia dalam perjalanan yang panjang, Golkar menjadi tempat penggodokan kader-kader dan memang di Golkar ini pendekar, semua kalau terampil di Golkar dimana saja terampil," lanjutnya.
Menpora Zainudin Amali (tengah) menghadiri Munas Partai Golkar ke X di Hotel Ritz Carlton, Jakarta Selatan. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Anies mengatakan pelaksanaan musda sebagai salah satu bentuk kematangan parpol dalam berdemokrasi. Sebab, kata dia, parpol mampu menyatukan sejumlah perbedaan.
"Bagaimanapun juga proses politik membutuhkan kematangan, membutuhkan kemampuan, mengelola aspirasi secara matang, dan mengetahui ambang batas di mana sebuah perbedaan tak boleh diteruskan, karena dalam proses politik selalu ada perbedaan pandangan," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, mantan Mendikbud itu berharap agar kepengurusan DPD Golkar yanng baru dapat bekerja sama dengan Pemprov DKI untuk membangun Jakarta.
"Golkar menjadi salah satu paling panjang menjadi proses ini ikut menjaga insyaallah demokrasi kita makin terkonsolidasi. Begitu juga di Jakarta kita berharap nanti dengan kepengurusan baru, kita bisa bekerja sama terus seperti juga selama ini," ucapnya.
"Kita insyaallah jalan terus karena kita ingin agar Jakarta maju dan warganya insyaallah, bahagia," tandas Anies.