Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Beberapa hari jelang lebaran , warga akan kembali ke pasar untuk berbelanja sejumlah keperluan. Biasanya, ketupat, daging sapi dan ayam jadi yang paling dicari warga.
ADVERTISEMENT
Namun, warga juga harus tahu betul saat ini masih pandemi corona. Kerumunan di satu tempat akan sangat berbahaya dan berpotensi jadi tempat penularan virus corona.
Jakarta sudah mengalaminya. Pasar Tanah Abang pekan lalu mendadak membeludak dan dipenuhi tak kurang dari 100 ribu warga dalam satu waktu. Padahal, hari biasanya hanya 35 ribu orang.
Hal inilah yang jadi kekhawatiran. Terlebih, kasus corona di Jakarta masih mengalami peningkatan.
Untuk itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengingatkan warga untuk tetap disiplin protokol kesehatan. Bukan tak mungkin, pasar akan kembali dipadati warga.
“Saya meminta kepada semua, nomor satu bahwa tas sendiri, supaya mengurangi plastik sekali pakai, yang kedua selalu pakai masker," kata Anies.
ADVERTISEMENT
Hal ini disampaikan Anies saat meninjau 3 pasar di Jakarta, yakni Pasar Tanah Abang Blok A, Jakarta Pusat; Pasar Tomang Barat, dan Pasar Cengkareng Jaya, Jakarta Barat, Sabtu (8/5).
Anies datang untuk memastikan harga kebutuhan pokok tidak melonjak jelang lebaran. Ya, sudah menjadi kebiasaan harga kebutuhan pangan meningkat, terutama cabai, daging sapi, dan lainnya.
"Kita ingin pastikan bahwa pasokan pangan untuk Jakarta menjelang Idul Fitri aman. Kalau dari sisi suplainya kita sudah cek sekarang kita lihat di lapangan, bagaimana kondisi harganya, alhamdulillah ada beberapa jenis komoditi yang harganya meningkat tapi secara umum harga stabil,” tutur dia.