Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Anies Minta Speaker Masjid At Tabayyun Digunakan Baik: Agar Lingkungan Tenang
27 Agustus 2021 15:16 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendorong penggunaan speaker masjid di lingkungan perkotaan harus secara bijak dan ramah lingkungan agar tidak mengganggu warga lainnya.
ADVERTISEMENT
“Jadikan masjid ini sebagai lahan yang ramah lingkungan, yang kedua kita semua menyadari bahwa hidup di sebuah kompleks di dalam ruang bersama,” ujar Anies dalam sambutannya, Jumat (27/8).
Hal itu juga berlaku dalam penggunaan speaker Masjid At Tabayyun, Taman Villa Meruya, Jakarta Barat, yang baru saja diresmikan pembangunannya oleh Anies. Ia meminta penggunanya harus secara benar.
“Karena itu saya menganjurkan untuk pengelolaan speaker dikelola dengan benar dan baik,” jelasnya.
Selain penggunaan speaker dan sound system masjid , Anies juga menekankan pentingnya pengelolaan parkir yang baik. Ia berharap hal ini bisa berjalan di kompleks Taman Villa Meruya, agar kehadiran masjid bisa membawa kedamaian.
“Kita tunjukkan di tempat ini pengelolaannya terutama parkir, sound system menunjukkan pengolahan modern, sehingga lingkungannya merasakan ketenangan, keteduhan dengan hadirnya masjid,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Kehadiran masjid di Taman Villa Meruya sudah sangat dimimpikan warga muslim setempat sejak 30 tahun lalu. Tahap awal baru terealisasi pada 2018 dan pembangunan harus melewati proses yang cukup panjang selama 3 tahun.
Pembangunan masjid memang tidak mudah karena ada penolakan dari warga. Selain di lingkungan masjid muslim merupakan minoritas, warga menilai, lahan masjid dibangun di atas lahan hijau.
Pengurus masjid lalu mengurus semua perizinan yang diperlukan untuk membangun rumah ibadah, termasuk masjid.
Biaya pembangunan pun dikumpulkan dan dikelola langsung oleh warga, dengan menelan biaya sekitar Rp 10 miliar. Panitia pembangunan pun telah menyerahkan seluruh dokumen persyaratan pendirian sebuah masjid, termasuk rekomendasi dari lurah hingga FKUB dan Biro Dikmental.
Masjid At Tabayyun dibangun di atas area fasilitas sosial milik Pemprov DKI seluas 1.078 meter persegi. Konsep bangunan masjid berada di tengah taman hijau, tapak bangunan sekitar 400 meter persegi, atau 40 persen dari area. Sementara luas bangunan sekitar 750 meter persegi yang terdiri dari dua lantai.
ADVERTISEMENT
Lahan yang dipakai pun sudah mendapat izin dari Anies lewat SK Gubernur DKI No 1021/2020 tertanggal 9 Oktober 2020.