Anies: Pemimpin Tak Mau Terima Kritik, di Rumah Saja Urus Burung

6 Oktober 2021 18:04 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
54
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Lintas Atas Lenteng Agung. Foto: Instagram.com/aniesbaswedan
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Lintas Atas Lenteng Agung. Foto: Instagram.com/aniesbaswedan
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku untuk menjadi pejabat publik tidak mudah. Harus siap menerima kritikan dari berbagai pihak.
ADVERTISEMENT
Hal ini disampaikan saat Anies menjadi pembicara dalam workshop nasional DPP PAN di Bali yang dikutip dari Youtube PAN TV, Rabu (6/10).
Anies menyebut, sebagai seorang pemimpin sudah seharusnya mendengarkan keluh kesah warganya tanpa terkecuali. Jika seorang pemimpin tak mau menerima kritik dan keluhan, kata dia, lebih baik diam di rumah saja.
Warga beraktivitas di Kebun Sayur, Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (3/9/2021). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
"Di setiap pertemuan apa pun itu harus siap mendengar keluhan, karena inilah paketnya berada di wilayah publik, karena tidak mau terima keluhan, tidak mau terima kritik, di rumah aja. Urus burung dan rumah tangga," ujarnya. Kebetulan, Anies memang memelihara burung di rumahnya.
Di kesempatan ini Anies juga bercerita bagaimana menjadi pemimpin di Jakarta. Anies mengaku berusaha untuk tidak kenal lelah untuk membangun Jakarta. Apalagi, lanjut dia, apa yang sedang dilakukan merupakan hal yang ia senangi.
ADVERTISEMENT
"Di Jakarta staminanya luar biasa, capek atau tidak itu semua soal perasaan. Besar kecil ada ukurannya, berat ringan itu perasaan urusan itu berat ringan urusan perasaan," imbuhnya.
"Saya beri contoh kalau saya jalan ke toko elektronik selama 3 jam itu rasanya sebentar sekali. Tapi kalau diajak istri ke toko baju setengah jam aja sudah capek kita, padahal sama-sama acaranya sama nyamannya sama, tapi soal hati, kalau yang dikerjakan itu sama seperti apa yang kita sukai, tidak pernah merasa capek," ungkapnya.