Anies Respons soal Ancaman Penembakan: Penegak Hukum Bisa Tindak Lanjuti

11 Januari 2024 17:27 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan bersilaturahmi bersama ulama, tokoh agama dan tokoh adat di Samarinda di Hotel Puri Senyiur, Samarinda, Kamis (11/1/2024). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan bersilaturahmi bersama ulama, tokoh agama dan tokoh adat di Samarinda di Hotel Puri Senyiur, Samarinda, Kamis (11/1/2024). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Capres 01 Anies Baswedan mendapat ancaman penembakan oleh netizen di aplikasi TikTok. Ancaman itu viral di media sosial.
ADVERTISEMENT
Anies menanggapi santai ancaman penembakan itu.
“Ya, mudah-mudahan tidak kejadian, kalau itu dianggap ancaman ya biar pihak penegak hukum bisa menindaklanjuti,” kata Anies kepada wartawan di Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis (11/1).
Saat ditanya apakah dirinya akan melaporkan ancaman ini baik ke Bawaslu maupun pihak kepolisian, ia belum memiliki rencana itu.
“Belum ada rencana itu,” lanjutnya.
Sebelumnya, ancaman penembakan terhadap Anies itu viral di sosial media.
Salah satu pengguna @sleepyiysloth mengunggah tangkapan layar komentar di platform Tiktok yang berisi ancaman penembakan terhadap Anies.
Izin bapak, nembak kepala anis hukumanya berapa lama ya?
Postingan itu kemudian ramai dan menuai sorotan dari masyarakat.