Anies: Sering Ditemukan Pertumbuhan Ekonomi Tinggi tapi Rakyat Tak Sejahtera

2 Maret 2023 16:58 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
Anies Baswedan memberikan keterangan kepada wartawan usai melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Kamis (2/3/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Anies Baswedan memberikan keterangan kepada wartawan usai melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Kamis (2/3/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Bakal calon presiden Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, menyampaikan gagasan yang akan dia bawa dalam perhelatan Pemilu 2024. Salah satunya adalah gagasan untuk menjaga demokrasi.
ADVERTISEMENT
"Kita berharap, MK juga ikut menjaga demokrasi kita, parpol juga menjaga demokrasi kita, masyarakat pun menjaga demokrasi kita," kata Anies kepada wartawan di Kantor DPP Partai Demokrat, Kamis (2/3).
Selanjutnya, Anies juga membawa gagasan terkait pertumbuhan ekonomi yang berkualitas. Dia mengatakan, pertumbuhan ekonomi tidak hanya ditentukan oleh angka pertumbuhan ekonomi saja, melainkan oleh jangkauannya.
"Semakin merata pertumbuhan ekonomi, semakin berkualitas pertumbuhannya. Semakin tidak merata, maka semakin rendah pertumbuhan ekonomi kualitasnya," ucapnya.
Lebih lanjut, eks Gubernur DKI Jakarta itu melanjutkan, dalam kenyataan di masyarakat, seringkali ditemukan bahwa pertumbuhan ekonomi tinggi, tetapi warga tidak merasa sejahtera.
"Ini contoh gimana kualitas pertumbuhan itu tak ditentukan oleh ampunya saja, tetapi justru oleh pemerataannya," tandas dia.
Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan keterangan kepada wartawan usai melakukan pertemuan di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Kamis (2/3/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Bakal calon presiden Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, pagi tadi menyambangi kantor DPP Partai Demokrat. Anies datang untuk menyampaikan gagasan perubahan di 2024.
ADVERTISEMENT
Usai pertemuan terbatas itu, Anies dan AHY menggelar konferensi pers. Dalam konferensi pers itu, Anies Baswedan memuji kinerja Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang memimpin Indonesia dua periode. Dia menyebut, SBY adalah presiden yang menjaga netralitas hukum dan demokrasi di Indonesia.
"Ini tidak lepas barangkali dari sejarah, bahwa beliau Pak SBY adalah presiden Indonesia pertama yang dipilih secara langsung oleh rakyat di dalam sebuah pesta demokrasi tahun 2004 waktu itu," kata Anies di Kantor DPP Partai Demokrat, Kamis (2/3).
Infografik Anies Capres Koalisi Perubahan. Foto: kumparan