Anies: Sistem Pemilu Proporsional Terbuka Lebih Sehat

22 Februari 2023 19:54 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anies Baswedan menjadi pembicara dalam program Bawa Ide di Grand Whiz, Jakarta, Rabu (15/2/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Anies Baswedan menjadi pembicara dalam program Bawa Ide di Grand Whiz, Jakarta, Rabu (15/2/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Mahkamah Konstitusi (MK) akan segera memutuskan gugatan terhadap UU Pemilu yang salah satunya mengatur soal sistem pemilu. Bakal calon presiden dari Partai NasDem, Anies Baswedan, menilai ia lebih setuju jika Pemilu 2024 digelar dengan sistem proporsional terbuka seperti yang selama ini diterapkan ketimbang tertutup.
ADVERTISEMENT
"[Soal sistem pemilu] ya terbuka," kata Anies kepada wartawan di Lebak Bulus, Jakarta, Rabu (22/2).
Anies menilai demokrasi di Indonesia saat ini sudah ada di fase memberikan ruang partisipasi yang luas kepada publik. Sehingga sistem pemilu terbuka dianggap lebih cocok, ketimbang sistem pemilu proporsional tertutup yang hanya memungkinkan pemilih memilih partai saja, bukan nama calon.
"Sehingga tokoh-tokoh itu hadir dan hubungan antara pemilih dengan orang-orang yang dipilih itu terbangun dengan [sistem pemilu] terbuka. Karena itulah [sistem ini] lebih sehat, lebih baik untuk demokrasi kita," imbuhnya.
Isu sistem pemilu tertutup kembali menghangat pekan ini setelah Presiden ke-6 RI SBY menyinggung bahwa Mahkamah Konstitusi akan segera memutus gugatan UU Pemilu. SBY menduga ada aroma MK akan mengegolkan proporsional tertutup.
ADVERTISEMENT
Menurut SBY, muara dari hal ini adalah kemungkinan Pemilu 2024 ditunda.