Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Anies soal Jokowi Cawe-cawe: Ada yang Khawatir Kriminalisasi dan Penjegalan
30 Mei 2023 16:45 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, menanggapi pernyataan Presiden Jokowi yang mengatakan akan ikut cawe-cawe dalam Pilpres 2024. Dia mengatakan, semenjak malam hingga siang tadi, dia banyak menerima aspirasi dan kekhawatiran.
ADVERTISEMENT
"Ada yang mengungkapkan kekhawatiran penjegalan, ada yang mengungkapkan kekhawatiran kriminalisasi, ada yang mengungkapkan kekhawatiran tentang tidak netralnya penyelenggaraan pemilu, ada kekhawatiran tentang caleg-caleg yang mungkin dapat perlakuan tidak fair, partai-partai mendapat perlakuan tidak fair, calon-calon presiden yang mendapat perlakuan tidak fair," kata Anies dalam konferensi pers di Sekretariat Perubahan, Jakarta, Selasa (30/5).
"Kemudian juga potensi terjadinya kecurangan, yang semua itu dikhawatirkan muncul akibat adanya pernyataan bahwa tidak netral dan cawe-cawe," kata Anies.
Namun demikian, Anies berharap kekhawatiran-kekhawatiran itu tidak benar. Dia juga berharap Pilpres tetap seperti semula.
"Nah, kami berharap kekhawatiran-kekhawatiran yang tadi diungkapkan itu tidak benar, itu adalah kekhawatiran saja dan dalam kenyataannya kita berharap Pemilu tetap seperti semula, Pilpres tetap seperti semula," ujar dia.
Lebih jauh, Anies menegaskan, Koalisi Perubahan tetap solid dan tetap fokus kepada agenda-agenda dasar untuk membereskan soal kemiskinan, ketimpangan, menghadirkan keadilan, memastikan bahwa ada kesetaraan kesempatan, dan menyiapkan lapangan kerja yang lebih luas di semua tempat.
ADVERTISEMENT
"Kami terus fokus di tema-tema ini, dan kami yakin pemilu besok, pilpres besok, menjadi tempat untuk kontestasi gagasan, kontestasi rekam jejak, dan kontestasi program,"pungkasnya.
Berikut penjelasan Istana soal Presiden Jokowi cawe-cawe:
ADVERTISEMENT
Terkait pilihan rakyat: