Anies: Statistik Tak Bermakna bila Keluarga di Jakarta Tak Merasa Bahagia

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan saat upacara peringatan hari jadi Jakarta ke-495, di lapangan Monas, Jakarta Pusat, pada Rabu (22/6/2022). Foto: PPID DKI Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memimpin upacara HUT ke-495 Jakarta. Jakarta Hajatan ini jadi momen selebrasi capaian pembangunan selama 5 tahun Anies memimpin.

Anies mengatakan, hasil pembangunan memang bisa dilihat dari data statistik. Tapi, banyak yang lupa, kebahagiaan warga justru lebih penting.

Upacara peringatan hari jadi Jakarta ke-495, di lapangan Monas, Jakarta Pusat, pada Rabu (22/6/2022). Foto: PPID DKI Jakarta

"Kita berkali-kali berpesan menggunakan angka statistik untuk menunjukkan kemajuan itu baik dan penting, tapi memberikan kebahagiaan kepada warga atas kemajuan itu jauh lebih penting," kata Anies dalam sambutan, di Plaza Selatan Monas, Jakarta, Rabu (22/6).

"Karena itu kalimat yang muncul di keluarga yang harus kita pastikan hadir adalah begini, 'syukur Alhamdulillah untung kita tinggal di Jakarta'. Begitu kalimat itu muncul di keluarga-keluarga di Jakarta maka kita telah mengerjakan tanggung jawab kita dengan baik," tutur Anies.

Upacara peringatan hari jadi Jakarta ke-495, di lapangan Monas, Jakarta Pusat, pada Rabu (22/6/2022). Foto: PPID DKI Jakarta

Bagi Anies, kebahagiaan warga yang tinggal di Jakarta tidak kalah penting. Sehingga angka statistik tidak bermakna bila warga tidak bahagia.

Upacara peringatan hari jadi Jakarta ke-495, di lapangan Monas, Jakarta Pusat, pada Rabu (22/6/2022). Foto: PPID DKI Jakarta

Anies merasa warga Jakarta harus bangga dengan kondisi kota saat ini. Kota dengan perjalanan sejarah panjang kini menjadi kota rujukan dunia.

"Mari kita tengok ke depan, mari kita bayangkan kota kita menjadi kota yang menjadi rujukan bagi semua kota yang orang datang ke sini merasakan kebahagiaan," ucap Anies.