Anies Tegaskan Akan Setop Reklamasi Teluk Jakarta

23 April 2017 17:04 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Reklamasi Teluk Jakarta (Foto: Muhammad Adimaja/antara foto)
zoom-in-whitePerbesar
Reklamasi Teluk Jakarta (Foto: Muhammad Adimaja/antara foto)
Menghentikan reklamasi Teluk Jakarta mungkin menjadi janji yang cukup berat bagi Anies Baswedan-Sandiaga Uno, usai terpilih dalam Pilgub DKI versi quick count. Apakah akan tetap melaksanakan janji itu?
ADVERTISEMENT
"Janji kampanye apa kemarin, kita jalankan sesuai janji kampanye," ucap Anies menanggapi soal janji setop reklamasi saat kunjungan ke Masjid Jami As Sa’adah, Jalan Swakarsa, Duren Sawit, Jaktim, Minggu (23/4).
Menghentikan reklamasi itu menjadi salah satu dari beberapa janji kampanye Anies-Sandi. Janji besar ini juga jadi faktor pembeda antara Anies-Sandi dengan Ahok-Djarot di Pilgub DKI.
Dalam debat Pilgub, Anies berjanji akan menghentikan reklamasi karena dalam Keppres 52 tentang reklamasi, pasal 4 mengatur bahwa wewenang dan tanggung jawab reklamasi ada pada gubernur.
Anies juga menilai reklamasi turut memicu banjir di Jakarta, karena pembangunan di Teluk Jakarta. Soal 1,2 juta tenaga kerja yang bisa terserap di reklamasi, Anies mengatakan lapangan pekerjaan bisa diciptakan di Jakarta dengan merehabilitasi 13 sungai juga pantai.
ADVERTISEMENT
Anies hadiri Tasyakuran di Pondok Kelapa. (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Anies hadiri Tasyakuran di Pondok Kelapa. (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)
Anies enggan menanggapi lebih lanjut soal janji-janji kampanyenya itu, karena proses penghitungan suara resmi saat ini masih berlangsung. KPU baru akan mengumumkan pasangan calon terpilih pada 4 Mei, dan pelantikannya Oktober 2017.
"Pilkada seminggu saja belum. Jadi saya sampaikan saya ini belum jadi gubernur, KPU belum mutusin. Jadi nanti kalau mau komunikasi sama gubernur saja, gubernurnya baru dilantik Oktober," ujar Anies. 
Dalam kesempatan saat kampanye, Anies pernah bicara reklamasi akan dimanfaatkan untuk kepentingan lain yang bisa dimanfaatkan warga DKI, seperti pariwisata dan lainnya, lantaran pulau di sana sudah terbangun.
Nelayan berharap hakim kabulkan gugatan reklamasi. (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Nelayan berharap hakim kabulkan gugatan reklamasi. (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
Rekonsiliasi Warga
Anies menyatakan saat ini dia sedang fokus mempersatukan warga terlebih dahulu, pasca Pilgub DKI yang melelahkan karena terpecah kepada dua dukungan.
ADVERTISEMENT
"Saya enggak mau ngomong program dulu sampai betul-betul ada keputusan KPU," ujar Anies di lokasi kunjungan berikutnya, 'Tabligh Akbar dan Tasyakuran kemenangan Anies-Sandi' di Masjid Al-Barkah As Syafiiyah, Tebet, Jakarta.
Anies menunjukan surat suara usai mencoblos. (Foto: Reuters/Beawiharta)
zoom-in-whitePerbesar
Anies menunjukan surat suara usai mencoblos. (Foto: Reuters/Beawiharta)
Anies mengapreasiasi perayaan kemenangan Anies-Sandi yang dilakukan di banyak tempat dengan berbagai cara tidak hanya dari tim, tetapi juga simpatisan. Menurutnya, kemenangan Anies-Sandi merupakan sebuah amanah besar yang harus dijaga.
"Ada yang dengan berkumpul bersama, ada pedagang-pedagang yang menggratiskan dagangannya, ada yang membeli kambing, memotong ayam, berbagai macam. Kami merasa terharu betapa banyak warga yang merakan ini sebagai bagian dari kemenangan mereka," ucap Anies.
Anies Baswedan menyapa warga di Kampung Nelayan (Foto: Wandha Hidayat/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Anies Baswedan menyapa warga di Kampung Nelayan (Foto: Wandha Hidayat/kumparan)
Baca juga:
ADVERTISEMENT
Infografis Reklamasi Teluk Jakarta (Foto: Mateus Situmorang/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Infografis Reklamasi Teluk Jakarta (Foto: Mateus Situmorang/kumparan)