Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Anwar Ibrahim: Kapal Asal Israel Dilarang Berlabuh di Pelabuhan Malaysia
20 Desember 2023 11:03 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Langkah berani Negeri Jiran ini diambil sebagai bentuk solidaritas terhadap rakyat Palestina sekaligus bentuk protes terhadap Israel yang telah melakukan genosida di Jalur Gaza.
Dikutip dari Malay Mail, pemberlakuan kebijakan terbaru tersebut dikonfirmasi Perdana Menteri Anwar Ibrahim. Anwar mengatakan, Kementerian Transportasi Malaysia telah diinstruksikan mengambil tindakan larangan terhadap segala kapal asal perusahaan Israel itu dalam waktu empat minggu dari sekarang.
"Blokade ini merupakan tanggapan atas pelanggaran Israel terhadap prinsip-prinsip dasar kemanusiaan dan hukum internasional atas pembantaian dan kebrutalan yang terus berlanjut terhadap rakyat Palestina," jelas Anwar.
Adapun kabinet pemerintahan Malaysia sejak 2002 telah memberi izin kepada kapal perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Israel untuk berlabuh di Malaysia. Tiga tahun kemudian, giliran kapal-kapal yang terdaftar dan berbendera Israel diizinkan berlabuh di sana.
ADVERTISEMENT
Namun, kata Anwar, keputusan tersebut kini telah dibatalkan.
"Pemerintah hari ini telah memutuskan untuk mengesampingkan keputusan Kabinet yang lalu untuk tidak mengizinkan kapal-kapal yang menggunakan bendera Israel berlabuh di negara ini," tegas Anwar.
Dengan begitu, Anwar menekankan bahwa Malaysia melarang kapal mana pun yang sedang dalam perjalanan menuju Israel mengangkut kargonya dari pelabuhan mana pun juga di Malaysia.
"Malaysia yakin keputusan ini tidak akan mempengaruhi kegiatan perdagangan yang sedang berlangsung," tutup Anwar.