Arus Kendaraan dari Cianjur Menuju Bandung Macet Parah Akibat Banjir

27 April 2025 0:07 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kemacetan terjadi di sepanjang ruas Jalan Raya Bandung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akibat banjir, Sabtu (26/4) malam. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Kemacetan terjadi di sepanjang ruas Jalan Raya Bandung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akibat banjir, Sabtu (26/4) malam. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Kemacetan parah terjadi di sepanjang ruas Jalan Raya Bandung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akibat banjir pada Sabtu (26/4) malam.
ADVERTISEMENT
Arus kendaraan dari arah Cianjur menuju Bandung ataupun sebaliknya mengalami kemacetan. Bahkan sejumlah sepeda motor mengalami mogok akibat memaksakan melintasi banjir.
Seorang pengendara motor, Gilang Ramadhan (32) mengatakan banjir yang menggenangi badan jalan menyebabkan kemacetan panjang dari kedua arah.
"Banjir menutupi badan jalan, mulai dari persimpangan empat Kantor Dishub Cianjur hingga ke Jalan Raya Bandung, Kecamatan Ciranjang. Beberapa sepeda motor yang memaksa melintasi banjir mogok," kata Gilang, kepada kumparan di lokasi.
Selain tingginya intensitas hujan yang mengguyur sejak petang hingga malam hari ini, lanjut Gilang, banjir juga disebabkan tidak berfungsinya sistem saluran air yang ada di sepanjang ruas jalan nasional itu.
Sementara itu, Kapolsek Karangtengah, Kompol Rahmat Hamdan, mengatakan jajarannya telah berkoordinasi dengan Polres Cianjur dalam proses penanganan banjir.
ADVERTISEMENT
"Kita masih lakukan penanganan, termasuk mengatur arus kendaraan karena ruas Jalan Raya Bandung tergenang banjir. Pengendara diimbau, untuk tetap berhati-hati dan waspada jangan memaksa melintasi banjir," kata Rahmat.

Banjir Rendam Puluhan Rumah

Banjir rendam puluhan rumah di Cianjur, Sabtu (26/4). Foto: Dok. kumparan
Banjir merendam puluhan rumah warga di Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, setelah hujan deras mengguyur kawasan itu sejak petang hingga malam hari ini, Sabtu (26/4).
Selain merendam puluhan rumah warga, banjir juga menyebabkan satu unit sepeda motor hanyut terbawa arus banjir hingga mengalami kerusakan parah.
Seorang warga Perumahan Grand Amanda, Kecamatan Karangtengah, Dedys Sutisna mengatakan, hujan deras yang mengguyur sejak petang menyebabkan 25 rumah warga terendam dan satu unit sepeda motor terbawa arus.
"Hujan deras mulai mengguyur sejak pukul 18.00 WIB, akibatnya sebanyak 25 rumah warga di lingkungan kami terendam. Banjir juga mengakibatkan sepeda motor milik warga terbawa arus hingga alami rusak parah," kata Dedys, kepada kumparan.
ADVERTISEMENT
Dedys menyebutkan, ketinggian air yang merendam rumah warga mencapai setinggi lutut orang dewasa.
Selain itu, banjir juga merendam sejumlah rumah warga di Perumahan Kalibunder Regency, Desa Maleber, Kecamatan Karangtengah.