AS Beri Israel Bantuan Militer Setara Rp 280,2 T Selama Setahun Perang Gaza

8 Oktober 2024 12:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gambaran umum ini menunjukkan bangunan-bangunan yang hancur di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan, Senin (7/10/2024). Foto: Bashar Taleb/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Gambaran umum ini menunjukkan bangunan-bangunan yang hancur di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan, Senin (7/10/2024). Foto: Bashar Taleb/AFP
ADVERTISEMENT
Amerika Serikat (AS) menggelontarkan bantuan senilai USD 17,9 miliar atau setara Rp 280,2 triliun kepada Israel, sejak perang Gaza pecah setahun lalu. Laporan itu diungkap Institut Watson dari Universitas Brown, Senin (7/10).
ADVERTISEMENT
Laporan tersebut diungkap pada peringatan setahun pecahnya perang Gaza. Perang itu menewaskan lebih dari 41 ribu jiwa, sebagian besar di antaranya adalah perempuan dan anak-anak.
Menurut laporan yang menjadi bagian proyek demi menghitung biaya perang, bantuan AS itu berupa pendanaan militer, penjualan senjata, sampai pengiriman senjata.
Warga Palestina berjalan melewati puing-puing rumah yang hancur akibat serangan militer Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jalur Gaza utara (30/9/2024). Foto: Mahmoud Issa/REUTERS
Bagian terbesar dari bantuan AS ke negara Zionis adalah pengiriman senjata dan amunisi, yang termasuk bom seberat 907 kilogram dan peluru.
Dikutip dari Associated Press, tidak seperti bantuan kepada Ukraina bantuan AS kepada Israel ada dalam tingkat berbeda. Sebab, penulusuran Universitas Brown, mustahil mendapatkan laporan lengkap bantuan AS itu.
Joe Biden saat bertemu Benjamin Netanyahu di kantor perdana menteri di Yerusalem pada 9 Maret 2016. Foto: Debbie Hill/ POOL/ AFP
Hal itu tak terjadi dengan bantuan kepada Ukraina. Untuk hal tersebut AS merilis laporan rinci mengenai bantuan kepada negara pecahan Uni Soviet tersebut.
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, periset dari Universitas Brown menyebut angka bantuan pada sepanjang serangan di Gaza kemungkinan besar bersifat parsial.
Peta Palestina, Lebanon, dan Israel. Foto: Dimitrios Karamitros/Shutterstock
Israel sejak berdiri pada 1948 dengan menduduki wilayah Palestina merupakan negara penerima bantuan militer terbesar dari AS. Total bantuan AS sejak tahun itu mencapai USD 251,2 miliar.
Bantuan sebesar USD 17,9 miliar yang diterima sepanjang tahun ini juga menjadi jumlah terbesar yang diberikan Negeri Paman Sam kepada Zionis.
Nenek dari bayi Palestina Idres Al-Dbari, yang lahir pada masa perang dan terbunuh dalam serangan Israel memeluk jenazahnya di rumah sakit Abu Yousef al-Najjar di Rafah, Jalur Gaza, Selasa (12/12/2023). Foto: Mohammed Salem/REUTERS
Tak sedikit rakyat AS yang mengkritik bantuan Paman Sam pada sekutu terdekatnya itu karena bersumber dari uang pajak rakyat.
Lebih 41 ribu warga Gaza tewas — mayoritas anak-anak dan wanita — akibat serangan kejam Israel sejak 7 Oktober 2023.