AS Serang Fasilitas Senjata Bawah Tanah Houthi di Yaman dengan Bomber B-2 Spirit

17 Oktober 2024 14:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi serangan AS ke Houthi/Handout via REUTERS Foto: REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi serangan AS ke Houthi/Handout via REUTERS Foto: REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Militer Amerika Serikat melancarkan serangan presisi terhadap lima fasilitas penyimpanan senjata bawah tanah milik kelompok Houthi di Yaman.
ADVERTISEMENT
Serangan ini melibatkan pesawat pengebom siluman B-2, moda yang digunakan untuk pertama kalinya dalam operasi militer AS terhadap Houthi.
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin menjelaskan bahwa operasi ini merupakan demonstrasi kemampuan militer AS untuk menargetkan fasilitas yang dilindungi dengan benteng bawah tanah, tanpa terkecuali.
"Ini adalah demonstrasi unik dari kemampuan Amerika Serikat untuk menargetkan fasilitas yang ingin dijauhkan dari jangkauan musuh kita, tidak peduli seberapa dalam terkubur di bawah tanah, diperkeras, atau dibentengi," kata Austin dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari Guardian.
Pesawat pembom siluman B-2 Spirit milik Angkatan Udara AS. Foto: Dok AF.mil
Serangan ini bertujuan untuk menghancurkan fasilitas senjata yang digunakan Houthi dalam serangan mereka terhadap kapal-kapal komersial dan militer di Laut Merah.
Houthi, kelompok yang didukung Iran, diketahui menguasai ibu kota Yaman, Sana’a, sejak satu dekade lalu. Mereka mulai melancarkan serangan udara sebagai bentuk solidaritas terhadap Palestina dalam konflik antara Israel dan Hamas di Gaza.
ADVERTISEMENT
Selain di Sana’a, laporan menyebutkan adanya serangan di benteng Houthi di Saada, namun belum ada laporan resmi mengenai kerusakan atau korban jiwa.
Menhan Amerika Serikat, Lloyd Austin. Foto: Getty Images
Lebih lanjut dari pernyataan Austin, yang dirilis oleh Pentagon:
Hari ini, pasukan militer AS, termasuk pesawat pengebom B-2 angkatan udara AS, melakukan serangan presisi terhadap lima lokasi penyimpanan senjata bawah tanah yang diperkeras di wilayah yang dikuasai Houthi di Yaman.
Pasukan AS menargetkan beberapa fasilitas bawah tanah milik Houthi yang menyimpan berbagai komponen senjata yang digunakan Houthi untuk menargetkan kapal sipil dan militer di seluruh wilayah.
Ini adalah demonstrasi unik dari kemampuan Amerika Serikat untuk menargetkan fasilitas yang ingin dijauhkan dari jangkauan musuh kita, tidak peduli seberapa dalam terkubur di bawah tanah, diperkeras, atau dibentengi.
ADVERTISEMENT
Penggunaan pesawat pengebom siluman jarak jauh B-2 Spirit angkatan udara AS menunjukkan kemampuan serangan global AS untuk mengambil tindakan terhadap target-target ini bila perlu, kapan saja, di mana saja.