AS Setujui Bantuan USD 95 M ke Israel, Ukraina, dan Taiwan

21 April 2024 6:02 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden AS Joe Biden menyampaikan pidato kenegaraan ketiganya di House Chamber of the US Capitol di Washington, DC, AS, 07 Maret 2024. Foto: SHAWN THEW/Pool via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Presiden AS Joe Biden menyampaikan pidato kenegaraan ketiganya di House Chamber of the US Capitol di Washington, DC, AS, 07 Maret 2024. Foto: SHAWN THEW/Pool via REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dewan Perwakilan Rakyat AS pada hari Sabtu menyetujui bantuan keamanan ke Ukraina, Israel, dan Taiwan. Nilainya mencapai USD 95 miliar.
ADVERTISEMENT
Bantuan tersebut kemudian diejawantahkan ke produk legislatif yang kini diajukan ke Senat yang mayoritas anggotanya Partai Demokrat, yang meloloskan undang-undang serupa lebih dari dua bulan lalu.
Senat akan mulai mempertimbangkan RUU yang disahkan DPR pada hari Selasa depan, dengan beberapa pemungutan suara awal sore itu.
Pengesahan final diharapkan akan dilakukan minggu depan, yang akan membuka jalan bagi Biden untuk menandatanganinya menjadi undang-undang.
Dikutip dari Reuters, Minggu (21/4), RUU tersebut menyediakan USD 60,84 miliar untuk mengatasi konflik di Ukraina. Termasuk USD 23 miliar untuk mengisi kembali senjata, persediaan, dan fasilitas AS; USD 26 miliar untuk Israel, USD 9,1 miliar untuk kebutuhan kemanusiaan, dan USD 8,12 miliar untuk Indo-Pasifik, termasuk Taiwan.
ADVERTISEMENT
Biden yang telah mendesak Kongres sejak tahun lalu untuk menyetujui bantuan tambahan ke Ukraina, mengatakan dalam sebuah pernyataan:
"Hal ini terjadi pada saat yang sangat mendesak, dengan Israel menghadapi serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya dari Iran dan Ukraina yang terus menerus dibombardir oleh Rusia."