Ashraf Ghani Bantah Kabur dari Afghanistan Bawa Mobil dan Heli Penuh Uang

Presiden Afghanistan Ashraf Ghani. Foto: REUTERS/Stringer/File Photo

Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani, membantah kabar dirinya kabur membawa jutaan uang tunai. Saat ini Ghani berada di pengasingan di Uni Emirat Arab.

Ghani kabur ke UEA sesaat setelah Taliban berhasil merebut ibu kota Kabul pada Minggu (15/8/2021). Seorang diplomat Rusia menuding Ghani kabur dengan mobil dan helikopter penuh dengan uang.

Dalam video pernyataan pertamanya usai keluar dari Afghanistan yang dia unggah di Facebook, Ghani membantah kabar tersebut. Dia menyebut, ia keluar dari Afghanistan karena terpaksa dan untuk mencegah pertumpahan darah.

"Saya pergi hanya dengan rompi dan beberapa baju. Pembunuhan karakter terhadap saya terus berlanjut, termasuk yang menyebut saya membawa uang," kata Ghani seperti dikutip dari Al-Jazeera.

"Tuduhan itu adalah kebohongan tidak berdasar. Kalian bertanya pada petugas cukai yang juga tidak berdasar," sambung dia.

Keberadaan Ghani usai Afghanistan jatuh ke tangan Taliban sempat samar. Eks orang nomor satu di Afghanistan itu diisukan berada di Tajikistan, Uzbekistan hingga Oman.

Pada Rabu (18/8/2021), Pemerintah Uni Emirat Arab memastikan Ghani berada di negaranya. UEA menyatakan, mereka menampung Ghani dan keluarga atas dasar kemanusiaan.