news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

ASN di Sumut yang Pingsan saat Selingkuh Diduga Keracunan AC Mobil

6 Juni 2020 1:19 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pintu mobil terkunci Foto: Free-Photos
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pintu mobil terkunci Foto: Free-Photos
ADVERTISEMENT
Dua oknum ASN, ZL (37) dan HA (39), ditemukan pingsan dalam keadaan tanpa celana dan mulut berbusa di sebuah mobil yang terparkir di Kelurahan Sei Renggas, Kisaran, Asahan, Sumut, Kamis (4/6). Keduanya diduga pingsan karena keracunan.
ADVERTISEMENT
"Dugaan kami keracunan karbon monoksida, karena mobil dalam keadaan hidup, AC hidup, dan kaca tertutup. Keduanya tidak sadarkan diri," ucap anggota tim medis RSU Haji Abdul Manan Simatupang (HAMS) yang menangani keduanya, dr Faizal, Jumat (5/6).
Namun, menurut Kapolres Asahan AKBP Dwi Nugroho, saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan resmi dari tim medis. Selain itu, keduanya juga belum bisa dimintai keterangan karena masih dirawat di rumah sakit.
"Belum diketahui penyebab kedua korban tidak sadarkan diri, menunggu hasil pemeriksaan medis guna mengetahui penyebab korban tidak sadarkan diri," kata Nugroho.
Kedua ASN tersebut diduga selingkuh karena ditemukan tidak mengenakan celana berduaan, padahal bukan suami-istri. ZL bekerja sebagai Korwil Dinas Pendidikan Kecamatan Rawan Panca Argawarga, sedangkan HA bertugas sebagai Bendahara Dinas Pendidikan di Kecamatan Meranti.
ADVERTISEMENT
“Iya benar, (namun) yang pasti mereka bukan suami istri, kondisinya kita sudah tahu sendiri,’’ ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan, Sofyan, saat dikonfirmasi kumparan, Jumat (5/6).
Keduanya diketahui sudah memiliki pasangan masing-masing. Karena dinilai mencoreng nama baik institusi pendidikan, kedua ASN itu dicopot dari jabatannya.
“Yang pasti jabatan keduanya kita copot dua-duanya, jabatannya baik yang kordinator kecamatan dan yang satu bendahara pembantu,’’ tegas Sofyan.
-------------------------------------------------------
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.