Asrama Mahasiswa Papua di Malang Digeruduk karena Diduga Pro-OPM

2 Juli 2018 1:34 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kerusuhan (Foto: Muhammad Faisal/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kerusuhan (Foto: Muhammad Faisal/kumparan)
ADVERTISEMENT
Sejumlah warga kota Malang, Jawa Timur, mendatangi sebuah asrama yang dihuni mahasiswa asal Papua sekitar pukul 20.00 WIB pada Minggu (1/7), di pemukiman warga Dinoyo gang 8, Kota Malang. Mereka menduga ada kegiatan mahasiswa pro-Organisasi Papua Merdeka (OPM).
ADVERTISEMENT
Kabag Humas Polda Jawa Timur Kombes Frans Barung mengatakan, sebanyak 18 orang mahasiswa asal Papua memang sedang menonton video di dalam asrama. Namun, tanpa sebab, warga di sekitar memprotes kegiatan tersebut.
"Sejumlah warga datang, memprotes kegiatan mahasiswa yang sedang menonton, sempat terjadi perdebatan mahasiswa dan warga," kata Barung kepada kumparan, Senin (2/7).
Barung mengungkapkan, polisi langsung bergerak cepat ke lokasi. Dari pengakuan warga, diduga ada kegiatan mahasiswa yang pro-OPM lewat tayangan video yang mereka tonton.
Meski begitu, kata Barung, polisi masih menyelidiki video yang ditonton para mahasiswa tersebut. Hingga saat ini, belum ada bukti kuat atas keterlibatan gerakan OPM dalam video tersebut.
"Belum ditemukan, polisi masih menyelidiki," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Ketegangan mahasiswa dengan warga berhasil diamankan polisi. Barung mengungkapkan, polisi bergerak cepat membawa kedua pihak ke Mapolres Kota Malang.
Hingga saat ini, kata Barung, tidak ada satupun warga atau mahasiswa yang ditahan. "Belum ada yang ditahan, tadi sudah kita damaikan," pungkasnya.